Sering Tidur di Pagi Hari? Simak 6 Dampak Bahayanya Bagi Tubuh

Sabtu 10 Desember 2022, 06:45 WIB
Ilustrasi Tidur Pagi. | Freepik.com

Ilustrasi Tidur Pagi. | Freepik.com

SUKABUMIUPDATE.com - Tidur adalah sebuah rutinitas yang mesti dilakukan supaya tubuh beristirahat dan bisa kembali segar. Kebutuhan tidur memang dibutuhkan oleh setiap orang dan waktu tidur biasanya tidak lebih dari 8 jam sehari.

Sementara itu, sebagian orang ada yang sering tidur pagi dengan berbagai alasan, seperti terlalu lama kerja atau begadang. Padahal, tidur pagi dapat menurunkan performa kerja dan juga dapat mengganggu kesehatan tubuh.

Apakah kamu sering begadang? Kerja? Main game? Atau hal lainnya? Saran mimin nih, sebaiknya kamu tidur dengan waktu yang cukup. Karena itu akan menyehatkan juga kok!

Baca Juga: Kualitas Tidur Terganggu? Pahami Pengaruh dan Cara Kerja Ritme Sirkadian

Dikutip dari Yoursay.suara.com (Portal Suara.com), berikut ini ada sejumlah bahaya jika kamu sering tidur pagi. Apa saja bahayanya? Simak penjelasannya yang dihimpun dari laman alodokter.com, tentang bahaya tidur di pagi hari.

1. Diabetes

Sejumlah penelitian mengatakan, bahwa kurang tidur di malam hari dapat meningkatkan resiko terkena diabetes. Bahkan, resiko ini juga bisa terjadi ketika kamu terlalu sering tidur.

Kenapa demikian? Karena gangguan pada tidur dapat meningkatkan resiko terjadinya resistensi insulin, ini akan membuat kadar gula darah cenderung meningkat pada orang yang memiliki masalah pada tidurnya.

Baca Juga: Hati-hati! Ini Bahayanya Ketiduran Pakai Softlens, Bisa Bikin Mata Kering

2. Obesitas

Siapa bilang kurang tidur membuat badan kurus. Padahal, kurang tidur dan terlalu banyak tidur dapat membuat berat badan meningkat.

Karena, kurang tidur dapat membuat nafsu makan meningkat, sehingga mereka akan cenderung makan lebih banyak saat kurang tidur.

3. Penyakit jantung dan pembuluh darah

Selain obesitas, sering tidur di pagi hari juga dapat meningkatkan resiko terkena penyakit jantung dan pembuluh darah. Karena, kurang tidur dapat meningkatkan tekanan darah dan peradangan dalam tubuh.

Baca Juga: 3 Tips Sederhana yang Bisa Atasi Sulit Tidur atau Insomnia, Mudah dan Efektif

4. Mudah lupa (pikun)

Disaat kita tidur, tubuh akan beristirahat dan memperbaiki jaringan-jaringannya, termasuk sel-sel otak.

Sebaliknya, disaat seseorang kekurangan tidur, jaringan pada otak akan kekurangan oksigen serta energi untuk memperbaiki dirinya, inilah yang membuat seseorang menjadi mudah lupa.

5. Sulit berkonsentrasi dan berpikir

Berpikir jernih dan konsentrasi merupakan hal yang sangat penting. Namun, jika kamu tidak mendapat waktu tidur yang cukup, ini akan membuat otak akan sulit berpikir dan berkonsentrasi.

Baca Juga: Ngorok atau Mendengkur saat Tidur Memang Mengganggu, Ini Cara Mengatasinya

6. Suasana hati mudah berubah

Mood seseorang ternyata juga bisa disebabkan karena seseorang kekurangan waktu tidur di malam hari. Bahkan, tidur pagi juga dapat membuat emosi seseorang menjadi kurang stabil akibat kelelahan.

Nah, gimana nih! Sudah cukup waktu tidurmu? Semoga kalian sehat-sehat ya! Semoga bermanfaat:)

Sumber: Yoursay.suara.com (Portal Suara.com)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)
Jawa Barat24 November 2024, 17:36 WIB

PLN UID Jabar Dukung Kegiatan Srikandi Movement: Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak

Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pola hidup sehat, terutama bagi ibu dan anak.
Beragam kegiatan digelar dalam acara ini, salah satunya Lomba Mewarnai bagi anak-anak TK/PAUD se-Kabupaten Garut. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 17:16 WIB

Bus Terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi

Bus jurusan Sukabumi-Bekasi terguling di Jalur Lingkar Selatan (Lingsel) Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu sore (24/11/2024).
Kondisi bus terguling di Jalur Lingkar Selatan, Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu sore (24/11/2024). (Sumber Foto: Fikri)
Sukabumi24 November 2024, 17:09 WIB

Sosialisasi Empat Pilar di Sukabumi, Drh Slamet Bahas Kesadaran Bernegara

Slamet mengatakan masyarakat penting untuk ikut terlibat dalam proses demokrasi.
Drh Slamet menggelar sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Desa Tenjolaya, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Minggu (24/11/2024). | Foto: Istimewa