SUKABUMIUPDATE.com - Komunitas perempuan Sukabumi yang satu ini memang patut di acungi jembol. Dalam hitungan jam pasca gempa merusak di Cianjur Jawa Barat, pada Senin 21 November 2022 lalu mereka sudah menyentuh warga terdampak.
Rombongan pertama komunitas ini menyentuh korban bencana pada Senin malam, atau beberapa jam setelah gempa M5.6 meluluhlantakan Cianjur dan Sukabumi.
"Setelah tahu ada gempa merusak kami langsung bergerak, bawa mobil dan bantuan darurat seadanya dulu. Kami menemui warga terdampak di Kampung Cicariang Sumur Bandung RT 02/05, Desa Ciwalen Warukondang," jelas pimpinan Queen Comunity Sukabumi, Indah Kirana Putri kepada sukabumiupdate.com, Rabu (23/11/2022)
Perempuan yang akrab disapa bunda kirana ini mengaku tak mampu membendung air mata, saat melihat warga terluka, tubuh bayi, anak-anak, ibu-ibu, lansia dan lainnya masih diselimuti debu dari reruntuhan bangunan. Bahkan mereka ikut membantu mengurusi sejumlah jenazah korban gempa di lokasi tersebut.
"Saat itu kami bawa makanan seadanya dulu, selimut, dan pakaian kering, perlengkapan bayi dan lainnya," lanjut Bunda Kirana.
Bunda Kirana dan tim queen community sukabumi bantu korban gempa cianjur beberapa jam setelah kerusakan terjadi
Saat itu, perempuan yang berprofesi sebagai penyanyi dangdut ini bertemu dengan seorang bayi 4 bulan di pengungsian. Anak-anak disana pasca gempa sangat trauma, ketakutan.
"Bayi laki-laki usia 4 bulan itu bangkan terus mengeluarkan air mata. Mungkin dia kedinginan atau masih merasakan sakit di badan karena kepanikan yang terjadi saat gempa. Saat saya mau gendong, dia nggak mau," lanjut Bunda Kirana.
Suasana malam itu cukup membuat pilu, di tengah kehancuran bangunan khususnya rumah, penghuninya pun harus menahan rasa lapas. Queen Community, bahkan harus memesan 100 boks nasi ayam untuk memenuhi kebutuhan darurat para pengungsi di lokasi tersebut, dan besoknya mereka membuat dapur umum dadakan, masak bersama ibu-ibu di lokasi pengungsian.
Dokumentasi aksi kemanusiaan queen community sukabumi salurkan bantuan untuk korban gempa cianjur
Tak berhenti disana, komunitas ini kemudian terus menyalurkan bantuan untuk korban bencana gempa Cianjur. Hari kedua mereka lebih siap, mengumpulkan donasi cepat dari anggota dan rekanan.
"Bantuan kami kumpulkan dari Queen community, team huruhara juga bantu-bantu, ada mamih, meica, tania, endang, valita, ka ongky, umi Queen, Nini, Icha kartika dan lainnya. Selain barang kami juga kasih uang ke korban gempa, tidak banyak untuk pegangan mereka aja sehari-hari, khususnya lansia," jelas Bunda Kirana.
Hari ini, tim Queen Community mengunjungi korban bencana di pengungsian yang berada di Kampung Balandongan RT 01/07, Desa Padaluyu Cugenang. Mereka kembali menyalurkan bantuan kemanusian, selain perlengkapi bayi dan wanita, mereka juga memberikan beras 100 kg.
""Hari ini pun kami turun membawa makanan, perlengkapan bayi, selimut dan kebutuhan pengungsian lainnya. Ada juga beras dan kebutuhan sembako serta lainnya. Karena makin banyak yang peduli untuk membantu, kami siap menyalurkannya sebagai amanah yang harus dijaga," pungkas Bunda Kirana yang berharap dapat terus membantu para penyintas bencana ini, terutama anak-anak.
#SHOWRELATEBERITA
