SUKABUMIUPDATE.com - Pernikahan seharusnya menjadi momen spesial bagi semua orang. Sayangnya, tidak semuanya akan mengalami hal yang sama, seperti yang terjadi pada calon pengantin ini batal menikah sesaat sebelum melakukan akad.
Sosok pengantin itu terjadi dalam unggahan akun TikTok @/sipraz123. Pada video berdurasi 37 detik itu, seorang pria bercerita dirinya batal menikah 3 jam sebelum prosesi akad dan resepsi, seperti yang dilansir dari Suara.com.
Pembatalan itu dilakukan secara tiba-tiba oleh pasangannya secara sepihak. Semakin mengejutkan, pembatalan tersebut dikatakan melalui pesan singkat lewat WhatsApp.
Sang calon pengantin wanita itu mengatakan alasan pembatalan lantaran ia masih ragu. "Terima kasih buat kamu, karena nggak hanya aku, tapi kedua orang tuaku ikut menanggung malu," tulis pria tersebut dalam video singkat itu.
Ia lalu memperlihatkan venue pernikahan yang saat itu tampak sudah dibongkar dan berantakan. Pria itu lalu menyebutkan sudah mempersiapkan pernikahan tersebut bersama selama 6 bulan.
Pria itu lalu menyebutkan ia menghancurkan dekorasi di sana untuk melampiaskan emosinya. Gagal menikah secara mendadak memang sangat menyakitkan hatinya.
"Aku memang telah kehilangan, tapi kamu jauh lebih kehilangan. Karena saat kita bersama, semua yang terbaik sudah ku berikan," ungkapnya di akhir video.
Unggahan ini lantas menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan ini.
"Percayalah kamu memang sekuat itu. Tidak perlu malu pada manusia kita tidak membutuhkan pengakuan mereka," komentar seorang warganet.
Warganet lain ikut berkomentar. "Kamu beruntung Allah masih menyelamatkan hidupmu 3 jam sebelum akad nikah, percayalah ada hikmah di balik semua ini," ujarnya.
"Saudaraku pernah, subuhnya batal padahal paginya mau akad. Tapi Alhamdulillah sekarang udah nikah sama orang yang masyaAllah banget," tulis warganet lainnya di kolom komentar.
Sementara itu, hingga Selasa (22/11/2022), video ini sudah ditonton sebanyak lebih dari 500 ribu kali di TikTok.
Sumber: Suara.com
#SHOWRELATEBERITA
Writer: Ikbal Juliansyah