Sampah di Kota Sukabumi Capai 18,4 Ton, Ternyata ini Penyumbang Terbanyak!

Selasa 25 Oktober 2022, 19:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pada tahun 2021 timbunan sampah di Kota Sukabumi mencapai angka 18,4 ton. Data DLH mencatat sedikitnya ada 7 sektor penyumpang sampah di Kota Sukabumi.


Dari tahun ke tahun sampah terus bertambah, selama kehidupan ada. Permasalahan sampah saat ini bukan hanya tentang berapa banyak sampah yang dihasilkan, tapi bagaimana mengelola sampah yang dihasilkan.


Pengelolaan Sampah merupakan tugas seluruh insan di dunia tanpa terkecuali. Sampah dapat dikelola dengan berlandaskan pada ilmu yang dimiliki. Ilmu pengelolaan sampah salah satu nya dapat kamu peroleh dengan mendapatkan edukasi pengelolaan sampah yang benar.


Mengutip dari Komunikasi Dokumentasi Pimpinan Kota Sukabumi, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Sukabumi telah melaksanakan sosialisasi Pengelolaan Sampah pada Senin, 17 Oktober 2022. Edukasi Pengelolaan Sampah dilakukan di Rumah Mesra dengan sasaran para pemilik toko di sepanjang Jalan Ahmad Yani Kota Sukabumi.


Adapun edukasi tersebut memberikan pemahaman tentang pengelolaan sampah di masyarakat yang didasarkan pada empat poin penting.


Empat poin yang dimaksud yakni: (1) Ketersediaan tempat sampah terpilah, (2) Jadwal pembuangan sampah, (3) Ketersediaan kantong plastik, dan (4) Keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL). 


1. Ketersediaan tempat sampah terpilah

Sampah terdiri dari berbagai jenis. Jenis sampah yang umum dikenal oleh masyarakat adalah jenis sampah organik dan anorganik.

Sampah organik adalah sampah yang dapat diurai oleh tanah sementara sampah anorganik adalah sebaliknya, sampah yang tidak dapat diurai oleh tanah.

Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi menyampaikan bahwa minimal tempat sampah terpilah harus tersedia, yaitu untuk jenis sampah organik dan anorganik.

"Penyediaan tempat sampah diantaranya penyediaan tempat sampah terpilah dengan kategori Sampah Organik dan Sampah Anorganik bagi setiap toko yang ada di area Jl. Ahmad Yani," Kata Wali Kota Sukabumi, Senin (17/10/2022). 


2. Jadwal pembuangan sampah

Sampah yang sudah tidak dapat digunakan kembali akan dibuang oleh masyarakat. Sayangnya, tidak semua masyarakat mengetahui jadwal pembuangan sampah yang benar.


Jadwal pembuangan sampah oleh truk DLH Kota Sukabumi dilaksanakan sejak pagi sampai dengan malam hari. Urutan jadwal pembuangan sampah ini yaitu:


• Pukul 05.30 - 08.00 : Pengangkutan oleh truk DLH Kota Sukabumi

• Pukul 06.30 -12.00 : Pengangkutan oleh penyapu & mosam DLH Kota Sukabumi

• Pukul 12.00 - 16.00 : Pengangkutan oleh mosam kecamatan

• Pukul 20.00 : Pengangkutan terakhir oleh DLH Kota Sukabumi


3. Ketersediaan kantong plastik


Poin yang ketiga adalah tentang penggunaan kantong plastik oleh para pemilik toko di Area Jalan Ahmad Yani Kota Sukabumi.


Kota Sukabumi memiliki regulasi daerah yang ditujukan untuk mengatur pengelolaan sampah yang berkaitan dengan sampah plastik.


Peraturan yang dimaksud yaitu Peraturan Walikota Nomor 19 Tahun 2019 tentang Pengurangan Kantong Plastik. Berdasarkan aturan tersebut, seluruh pelaku usaha, pusat perbelanjaan, toko modern, dan/atau masyarakat wajib untuk menyediakan Kantong Plastik yang Ramah Lingkungan dan/atau Kantong Ramah Lingkungan Lainnya. 


Hal ini bertujuan untuk mengurangi penggunaan sampah plastik yang tergolong sampah anorganik (tidak dapat diurai oleh tanah). Selain itu, tindakan mengurangi sampah plastik juga termasuk perilaku peduli lingkungan dalam menerapkan konsep "reduce" atau "mengurangi".


4. Keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL)


Saat Edukasi Pengelolaan Sampah, Walikota Sukabumi juga menyampaikan mengenai data persampahan yang ada di Kota Sukabumi.


Pada tahun 2021 timbunan sampah di Kota Sukabumi mencapai angka 18,4 ton.

Timbunan sampah tersebut didominasi oleh sampah yang bersumber dari Permukiman/perumahan sebanyak 38%, disusul oleh pelayanan kesehatan (14%), pasar (14%), pertokoan (8%), sekolah, industri, dan rumah makan (5%), hotel penginapan (2%), serta perkantoran dan sarana hiburan (1%). 


Layanan sampah


Mengutip laman resmi Dinas Lingkungan Hidup Kota Sukabumi, per tanggal 23 Oktober 2022, tercatat ada 11 daftar aduan yang telah dilaporkan. Pengaduan lingkungan ini sangat beragam mulai dari Pencemaran, Pengelolaan Limbah hingga Permasalahan Sampah yang menggunung.


Cara melakukan pengaduan ini sangat mudah dengan bermodalkan smartphone pun bisa lho! Layanan pengaduan ini difasilitasi secara online sehingga dapat kamu lakukan dimana saja secara mobile. Selain itu, aduan yang dilaporkan tidak harus merupakan kejadian yang dialami.


Akan tetapi saat kamu melihat saja pun, kamu tetap dapat melaporkan kepada DLH, dengan catatan laporan tersebut benar fakta dan bukan merupakan rekayasa. Misalnya, saat kamu melihat ada sebuah perusahaan yang memiliki tata kelola sampah B3 yang tidak sesuai dengan ketentuan perundang-undangan kamu dapat melaporkan perusahaan terkait.


Berikut link tautan Aduan DLH Kota Sukabumi : https://dlh.sukabumikota.go.id/pengaduan-online/formulir_laporan 


#SHOWRELATEBERITA


Writer: Nida Salma Mardiyyah


tags: sampah,kota sukabumi


Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)