SUKABUMIUPDATE.com - Menteri koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD dikenal sebagai tokoh dan politikus Indonesia dengan rekam jejak bersih. Dengan berbagai jenjang karier yang dia miliki, mulai dari dosen, guru besar, anggota DPR RI, Ketua Mahkamah Konstitusi, hingga Menko Polhukam, Mahfud MD tetap dikenal sebagai pribadi yang bersahaja bahkan sederhana.
Karakter Mahfud MD juga diturunkan kepada anaknya. Bahkan, anak-anaknya jarang membuka jati dirinya sebagai anak pejabat tinggi negara. Sampai-sampai anak Mahfud MD sempat dikira berasal dari keluarga miskin oleh dosen di kampusnya saat masih berkuliah.
Mahfud MD dikenal selalu berpesan kepada ketiga anaknya untuk merahasiakan identitas mereka. Hal ini dilakukan Mahfud MD karena tidak ingin anak-anaknya dikenal publik karena ada hubungan darah dengannya.
Akan tetapi, permintaan Mahfud MD kepada anaknya untuk ketiga anaknya menyisakan kisah unik. Kisah unik tersebut dialami oleh putri keduanya, Vina Amalia.
Hal itu diceritakan Mahfud MD dalam acara Alvin & Friends. Diketahui Vina Amalia mengenyam pendidikan di Universitas Airlangga. Selama mengenyam pendidikan di sana, tidak ada satupun dosen yang tahu bahwa Vina Amalia adalah putri dari Mahfud MD.
Padahal, saat Vina Amalia kuliah di tahun 2011, Mahfud MD adalah sosok terkenal karena merupakan Ketua Mahkamah Konstitusi. Bahkan, Putri Mahfud MD pernah diberi susu oleh dosennya saat dia berkuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga.
“Waktu anak saya yang nomor dua kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga sampai anak saya itu wisuda, hampir semua dosennya enggak tahu kalau itu anak saya,” kata Mahfud MD.
Kemudian, karena tidak ada satu pun dosen yang mengetahui bahwa Vina Amalia adalah putri dari Mahfud MD, hal unik terjadi.
Putrinya pernah diberi susu oleh salah satu dosennya yang bernama Chairul. Vina diberi susu tersebut karena Chairul menganggap Vina Amalia adalah mahasiswanya yang tidak cukup kebutuhan gizinya.
Karena hal itulah, dosennya memberikan susu saat Vina Amalia sedang lewat di hadapannya.
“Bahkan ada dosennya, namanya Pak Chairul, kalau ada anak saya itu lewat diberi susu ‘Ini nih (buat) kamu, kekurangan susu, dikasih,” ungkap Mahfud MD.
Momen unik itu akhirnya diceritakan Vina Amalia kepada Mahfud MD. Setelah hal unik itu terjadi, Mahfud MD kemudian mengundang Pak Chairul untuk makan malam.
Saat sedang makan malam, Mahfud MD sangat berterima kasih kepada Pak Chairul. Kemudian Pak Chairul bertanya kepada Mahfud MD, siapa nama putri Mahfud MD yang berkuliah di tempatnya mengajar.
“Sehabis itu saya panggil, undang makan. (Dosennya bilang) pak terima kasih, siapa putranya? ( Mahfud MD jawab) itu Vina anak saya,” ucap Mahfud MD.
Mendengar pengakuan Mahfud MD tersebut, Pak Chairul kaget dan langsung meminta maaf kepadanya, karena sempat memberikan susu kepada Vina Amalia.
Hal itu dilakukan oleh Pak Chairul karena menganggap Vina Amalia adalah anak dari orang yang tidak mampu.
“Lho, saya kira dia anaknya orang enggak punya. (Makanya saya) kasih susu. Wah itu dia minta maaf,” kenang Mahfud MD seraya tersenyum.
Momen unik itu menjadi momen yang tidak terlupakan, baik untuk Vina Amalia, Mahfud MD dan Pak Chairul.Vina Amalia menyelesaikan pendidikannya di Fakultas Kedokteran Unair pada tahun 2012. Saat itu, Mahfud MD juga masih menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi.
Kini, Vina Amalia bekerja sebagai dokter di RSUD Dr Soetomo Surabaya bidang Rehab Ortopedia Bedah Tulang.
SUMBER: SUARA.COM