SUKABUMIUPDATE.com - Festival Budaya Cap Go Meh 2020 di Jalan Pejagalan Kota Sukabumi menjadi event yang recommended untuk dikunjungi, pasalnya ada banyak kegiatan dari mulai penampilan Barongsai kemudian kirab festival budaya 2020 atau pawai Cap Go Meh.
Selain menyuguhkan pertunjukkan menarik, acara yang dihelat pada Kamis (13/2/2020) dan Jumat (14/2/2020) ini juga menghadirkan 57 booth kuliner dan pernak-pernik lainnya. Booth atau stand kuliner dan aksesoris itu berderet dari mulai Vihara Widhi Sakti hingga Danalaga Square.
BACA JUGA: Pawai Cap Go Meh Kembali Turun Keliling Kota Sukabumi, Lihat Jadwal dan Rutenya!
"Jadi di sini ada dua area, yaitu area halal yang diisi 38 booth dan sepertinya terisi semua, dan ada pula area non halal yang diisi 19 booth. Ada booth makanan dan lainnya, seperti promo produk juga ada," kata Humas Yayasan Vihara Widhi Sakti, Arieffin, kepada sukabumiupdate.com, Kamis (13/2/2020).
Pernak-pernik unik berupa perabotan hingga buku bernuansa jadul yang dijual di acara Festival Budaya Cap Go Meh 2020 di Jalan Pejagalan Kota Sukabumi.
BACA JUGA: Atraksi Barongsai Gie Say di Perayaan Cap Go Meh Kota Sukabumi
Adapun pernak-pernik yang dijual dilokasi ini lebih didominasi hiasan rumah dengan harga yang begitu terjangkau.
Salah seorang pengisi booth, Yudi Julianto (50 tahun) menuturkan, ia menjual pernak-pernik jadul bernuansa vintage oriental. Yudi menyebut, pernak-pernik yang ia jual mulai harga dari Rp 10 ribu.
"Di sini ada aksesoris yang d desain jadul vintage oriental. Ada aksesoris iklan, gantungan kunci, korek api, cangkir. Ada juga buku sejarah Kesukabumian. Harga paling murah dari Rp 10 ribu dapat tiga, ada yang Rp 20 ribu hingga Rp 30 ribu. Ada pula photo booth ala retro atau jadul, dimana pengunjung sekali foto dengan tarif Rp 20 ribu dan foto tersebut langsung jadi," tukasnya.