SUKABUMIUPDATE.com – Kisah Mirnawati yang ingin sekali bertemu ayahnya yang sudah terpisah sejak ia masih bayi berujung bahagia. Dalam waktu dekat Mirna akan bertemu dengan Parman, ayah kandungnya, berkat bantuan ikhlas dari para pejuang yang tergabung dalam Kompas (Komunitas Perantau Asal Sukabumi).
Kabar bahagia ini didapatkan dari Surya Ningrat anggota Kompass yang bertugas sebagai humas, Selasa (11/9/2019). Melalui akun Facebook kuya batok, Surya mengabarkan kepada sukabumiupdate.com bahwa dalam waktu dekat Mirna dan Parman akan segera bertemu, ayah dan anak ini sudah berkomunikasi.
BACA JUGA: Ayah Orang Sukabumi Kami Berpisah Sejak Bayi, Saya Ingin Bertemu Beliau
"Alhamdulillah atas izin Allah, kami bisa mempertemukan Mirna dengan ayahnya. Sekarang mereka sudah berkomunikasi, Insya Allah bulan depan mereka bertatap muka,” jelas Surya.
Ia kemudian menjelaskan upaya pejuang Kompas mencari keberadaan ayah Mirna di Sukabumi. Mirna sendiri saat ini tinggal bersama ibunya di Purwojati, Purwokerto, Banyumas.
“Dari nomor handphone Mirna yang dicantumkan di artikel dalam rubrik Bale Warga sukabumiupdate.com, kami berkomunikasi dengan Mirna. Akhirnya dapat informasi kemungkinan alamat ayah Mirna yaitu di Kampung Sempur, Desa Neglasari, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi,” lanjut pria asal Nyalindung yang saat ini merantau dan bekerja di Jakarta Selatan ini.
Berbekal informasi ini, Kompas lalu menugaskan Dedi perantau asal Cikidang, Kabupaten Sukabumi untuk mencari Parman melalui teman-temannnya di Cikidang dan Cibadak. “Alhamdulilah akhirnya ketemu dan kita berkomunikasi dengan Parman untuk kroscek informasi dari Mirna. Sekali lagi atas izin tuhan keduanya (Parman dan Mirna) akhirnya berkomunikasi. Kami Kompas bangga bisa membantu ayah dan anak ini kembali bertemu,” pungkas Surya.
Redaksi sukabumiupdate.com kembali menghubungi Mirna untuk memastikan kabar gembira ini. “Ya Allhamdulilah udah komunikasi, cuma belum bertatap muka aja, nunggu waktu yang tepat,” ucap perempuan ini singkat melalui aplikasi pepesanan facebook.
Mirna juga mengucapkan terima kasih atas bantuan dari rekan-rekan Kompas yang sudah bersusah payah mencari keberadaan ayahnya di Sukabumi. “Terima kasih untuk teman-teman perantau di Kompas dan sukabumiupdate.com, semoga bantuannya menjadi ladang amal ibadah,” pungkas Mirna.
BACA JUGA: Info Orang Hilang
Seperti diberitakan sebelumnya, tanggal 20 Agustus 2019 silam, Mirna menuliskan kisah dan keinginan untuk bertemu ayahnya yang sudah terpisah sejak ia masih bayi atau 27 tahun lamanya. Kisah ini ditayangkan dirubrik rubrik Bale Warga sukabumiupdate.com, dihari yang sama.