SUKABUMIUPDATE.com - Ratusan warga Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi menyambut malam tahun baru 1 Muharam 1441 Hijriah dengan pawai obor, Sabtu (31/8/2019) malam.
BACA JUGA: Kumandang Sholawat dan Pawai Obor Rayakan 1 Muharam di Berbagai Wilayah Sukabumi
Salah seorang peserta pawai obor, Dedi Supriadi (37 tahun) mengatakan bulan Muharam merupakan salah satu bulan yang dimuliakan dalam ajaran Islam, bahkan mendapat julukan bulan Allah (Syahrullah).
"Di bulan pertama dalam hitungan kalender Qomariyah ini terdapat anjuran amalan sunah, diantaranya adalah puasa dan memperbanyak sedekah. Bulan Muharam juga dikenal sebagai bulan bersejarah bagi nabi-nabi, diantaranya kemenangan Nabi Musa AS atas ditenggelamkannya Firaun dan bala tentaranya," kata Dedi kepada sukabumiupdate.com, usai pawai obor.
BACA JUGA: Ribuan Warga Kota Sukabumi Tumpah Ruah Sambut Tahun Baru Islam 1441 H
Pria yang juga menjabat sebagai Kasatkoryon Banser Palabuhanratu itu mengaku telah menyambut datangnya malam tahun baru hijriah dengan doa bersama akhir tahun (istighosah) yang dipimpin oleh KH Andi dari Pondok Pesantren Riyatuddarojat sebagai bentuk syukur dan mensyiarkan pergantian tahun Islam.
"Masyarakat agar mengenal tahun hijriah disamping tahun masehi. Pawai obor sebagai filosofi untuk membakar semangat juang, meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadah kepada Allah SWT. Dan tahun hijriah kita dapat mengambil hikmah dari buruk menjadi baik," terangnya.
BACA JUGA: Pawai 1 Muharam di Palabuhanratu, Ribuan Warga Tumpah Ruah
Kedepan, Dedi berharap Pemerintah Kabupaten Sukabumi untuk event perayaan hari bersar islam lebih memberi support. "Dan harapan kami agar difasilitasi, supaya jargon Sukabumi Lebih Baik, Religius dan Mandiri lebih terasa," pungkas Dedi.