SUKABUMIUPDATE.com - Ada hal menarik saat tim sukabumiupdate.com berjalan-jalan sore di sekitar pertigaan Jalur Lingkar Selatan, Kamis (25/7/2019) sore.
BACA JUGA: Menebar Kebaikan Ala Relawan Dhuafa Sukabumi Lewat Giat Serbu
Ada delapan remaja menggunakan busana muslim, lengkap dengan peci dan sarung sedang menunggu kendaraan yang bersedia memberikan tumpangan bagi mereka, yang saat itu hendak pulang ke arah Nagrak.
"Kami habis dari kegiatan tabligh akbar di daerah Sukasari, Cibatu, Cisaat, dan sekarang mau pulang. Cari mobil yang mau kasih tumpangan, namanya Papalidan," tutur salah seorang remaja, Rio Saputra (15 tahun) kepada sukabumiupdate.com.
Remaja asal Kampung Jelegong, Desa Balekambang, Kecamatan Nagrak mengaku sudah sering melakukan aktivitas Papalidan tersebut. Apalagi saat akan menghadiri kegiatan pengajian di beberapa tempat, yang masih di sekitar Sukabumi.
"Kami sih mikirnya, walaupun tidak ada ada biaya untuk ongkos ke pengajian, tapi tidak menjadi hambatan bagi kami untuk mencari ilmu. Jadi ya kami melakukan cara ini," sambung Rio.
BACA JUGA: Demi Partisipasi Warga, Panitia Pemilihan Ketua RW 10 Palabuhanratu Sediakan Dooprize
Rio menuturkan, ia dan kawan-kawannya selelu meminta izin kepada pengendara, apabila hendak ikut menumpang di kendarannya.
"Kami juga suka minta izin dulu, jadi tidak sembarangan dan tidak juga mengganggu pengendara. Alhamdulillah bapak sopir selalu ada yang baik mengizinkan kami ikut mobilnya," pungkas Rio.