GM FKPPI Kota Sukabumi Pastikan Anggotanya Tak Arogan dan Kondusif

Minggu 23 Juni 2019, 13:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri TNI dan Polri (GM FKPPI) Kota Sukabumi, menggelar halal bihalal anggota dan pengurus GM FKPPI se Provinsi Jawa Barat, di Gedung Mahoni Leisure, Jalan Raya Gandasoli, Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja, Minggu (23/6/2019).

Ketua PC X 24 GM FKPPI Kota Sukabumi, Aprets Heumasse mengatakan, kegiatan halal bihalal ini, selain untuk meningkatkan tali silaturahmi juga untuk memotivasi dan membangkitkan solidaritas dan soliditas anggota GM FKPPI se Provinsi Jawa Barat.

"Keberadaan GM FKPPI ini selain legalitasnya diakui oleh Panglima TNI juga keberadaannya sangat dirasakan oleh masyarakat," katanya kepada sukabumiudpate.com.

BACA JUGA: Dianggap Santun dan Responsif, GM FKPPI Kota Sukabumi Alihkan Dukungan ke Faham

Oleh karena itu, ia menegaskan akan terus menjalin kerjasama dengan seluruh anggota GM FKPPI dan bahu membahu menjalin kerjasama dengan pemerintah daerah untuk memberikan kontribusi yang nyata dalam pembangunan di Kota Sukabumi.

"Alhamdulillah, selama GM FKPPI Kota Sukabumi berada dibawah kepemimpinan saya, semua anggotanya tidak ada yang bertindak arogan dan semuanya kondusif," katanya.

Salain itu, kata Aprets, pihaknya akan merangkul semua anak-anak prajurit untuk membantu pekerjaan pemerintah. "Alhamdulillah, respon dari Wali Kota Sukabumi juha sangat baik dengan keberadaan GM FKPPI ini," pungkasnya.

Sementara itu, Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi berharap momentum halal bihalal ini dapat menjadi motor penggerak dalam menyukseskan pembangunan di Kota Sukabumi.

BACA JUGA: GM FKPPI kota Sukabumi santunan Ratusan Anak Yatim dan Kaum Dhuafa

"Saya berharap melalui kegiatan halal bihalal ini, GM FKPPI bisa berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam pembangunan di Kota Sukabumi agar lebih baik lagi kedepannya," ucapnya.

Ia juga berharap seluruh anggota GM FKPPI dalam kiprahnya dapat sesuai dengan peraturan organisasi dan tidak mudah terprovokasi oleh pihak mana pun.

"Dapat menjaga serta meningkatkan solidaritas dan soliditas terhadap sesama anggotanya. Sehingga tidak mudah terprovokasi dan dipecah belah oleh pihak manapun," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 09:39 WIB

Lagi! Truk Sampah Pemkab Sukabumi Terguling, Picu Macet di Jalur Cibadak

Truk sampah terguling di jalan nasional Sukabumi - Bogor, tepatnya di Karangtengah Cibadak Kabupaten Sukabumi dekat simpang Ciheulang, Sabtu (23/11/2024).
Truk sampah terguling di jalan nasional sukabumi bogor, Karang Tengah Cibadak, Sabtu (23/11/2024) (Sumber: istimewa)
Film23 November 2024, 09:30 WIB

Film Moana 2 Rilis 27 November 2024, Petualangan Baru yang Menegangkan di Lautan Oceania

Moana 2 dijadwalkan tayang pada 27 November 2024, yang tentunya akan membawa lebih banyak aksi, petualangan, serta lagu-lagu yang tak kalah menarik dari film pertama.
Film Moana 2, Rilis 27 November 2024, Petualangan Baru yang Menegangkan (Sumber : Disney)
Inspirasi23 November 2024, 09:00 WIB

Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat (Sumber : Instagram/@rmu.id)
Sukabumi23 November 2024, 08:56 WIB

Ancam Belasan Jiwa, Banjir dan Longsor Terjang Sagaranten Sukabumi: Kedusunan Terisolir

Hujan deras mengguyur wilayah Sukabumi Selatan, pada Jumat siang hingga malang, 22 November 2024 memicu bencana hidrometeorologi.
Titik banjir dan longsor yang menerjang Sagaranten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: istimewa)
Sehat23 November 2024, 08:00 WIB

9 Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru

Gejala Penyakit Jantung dapat berupa nyeri dada, sesak napas, kelelahan, atau pingsan.
Ilustrasi. Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 November 2024, 07:00 WIB

Resep Roti Es Krim Goreng, Camilan Manis Ini Cocok Jadi Stok Frozen Food Ringan!

Rasa Roti Es Krim Goreng ini semakin lezat jika disajikan dengan saus cokelat atau karamel.
Es Krim Goreng. Foto: Instagram/my.foodplace
Science23 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 November 2024, Waspada Hujan Deras di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube