SUKABUMIUPDATE.com - Berawal dari Komunitas Fotografi Ponsel Sukabumi yang berdiri sejak 20 November 2012, pada 2016, khusus untuk yang bergenre macro memisahkan diri, dan mendirikan Macro Phone Sukabumi (MPS).
MPS yang kini sudah beranggotakan 200 orang itu, memiliki tujuan sebagai sarana sharing fotografi macro, baik untuk fotografi dengan gear ponsel, maupun kamera digital.
BACA JUGA:Â Ini Komunitas Mancing Tanpa Batas, dari Sukabumi Hingga Alaska
“Kita mempunyai akun Facebook dan Instagram, jadi setiap anggota bisa upload foto hasil cekrekan-nya. Pokoknya semaksimal mungkin dan tidak terbatas, untuk memperlihatkan kepiawaiannya dalam fotografi†jelas Indra Budiman kepada sukabumiupdate.com, Jumat (26/5).
Ditambahkan Indra, tidak ada syarat khusus untuk masuk komunitas ini, hanya saja pada umumnya memiliki handphone berkamera.
BACA JUGA:Â Kompas, Bukti Kaum Pria Sukabumi Punya Nyali untuk Merantau
“Jika belum memiliki skill dalam fotografi itu bukan masalah, karena di sini semua kita belajar. Di sini kita juga jadikan keluarga, agar tidak ada rasa canggung†ujar pria usia 36 tahun itu.
MPS, menurut Indra, biasa kumpul dalam seminggu sebanyak satu kali, yakni pada hari Minggu. "Kita kalau kumpul baru sebatas hunting bersama, pengenalan lensa kepada member baru, dan sharing teknik macro,†kata Indra lebih jauh.
BACA JUGA:Â JCI Chapter Sukabumi, dari Nobar hingga Aksi Sosial
Ia juga menceritakan, momen yang paling seru ketika sedang berkumpul, yaitu saat ada objek yang menarik, mereka berebut mencari angle, dan kemudian memotretnya bersama.
“Harapan yang MPS belum capai, yaitu ingin sekali sharing sama sesama macro tingkat nasional se-Indonesia. Pasti bakal jadi hal paling bersejarah, kalau terlaksana,†kata laki-laki yang karib disapa Indra Daonz tersebut.
Selain itu, Indra juga sangat berharap, ke depannya MPS bisa menghsilkan fotografer dan karya fotografi handal.