SUKABUMIUPDATE.com - Pandemi Covid-19 membuat penggunaan teknologi digital kian meningkat. Hal ini merupakan dampak dari adanya berbagai pembatasan yang menyebabkan orang lebih banyak melakukan aktivitasnya di rumah. Selain menggunakan smartphone, sebagian orang juga kerap memakai laptop. Tapi tahukah bahwa sejumlah kebiasaan ini tanpa disadari akan menyebabkan komputer jinjing kamu cepat rusak ? Salah satunya manajemen baterai.
Oleh karena itu, ini 10 kebiasaan yang mesti dihindari agar laptop kamu tetap berfungsi dengan baik.
1. Menggunakan laptop terus-menerus
Selain berbahaya bagi kesehatan, menggunakannya tanpa istirahat juga tidak baik dan akan menyebabkan kerusakan yang lebih cepat. Secanggih apapun laptop yang digunakan, tetap membutuhkan waktu istirahat untuk mendinginkan komponen-komponen di dalamnya.
Ketika sudah menggunakannya selama 3-4 jam, beri waktu istirahat selama 20-30 menit agar laptop kamu tetap dalam keadaan baik.
2. Membiarkan baterai hingga 0 persen
Jangan menunggu indikator daya laptop habis hingga 0 persen karena akan mengurangi kekuatan baterai. Apabila sebelumnya komputer jinjing kamu bisa digunakan hingga lebih dari tiga jam, maka kebiasaan membiarkan baterainya mati akan menyebabkan laptop hanya bertahan satu jam saja.
Usahakan lakukan pengisian daya saat indikator baterai telah menunjukkan angka 20 persen. Hindari pula adaptor yang terhubung dan baterai dicabut karena kebiasaan ini dikhawatirkan akan menyebabkan korsleting pada perangkat yang kita gunakan.
3. Langsung menutup layar setelah pemakaian
Setelah selesai menggunakan laptop, banyak orang yang langsung menutup layarnya. Ini adalah kebiasaan yang salah.
Ketika laptop dimatikan, suhu panasnya belum hilang. Sehingga bila kamu langsung menutup layar tanpa jeda waktu akan mengakibatkan layar tersebut terkena panas dari keyboard. Perlahan layar akan menjadi rusak. Berilah waktu beberapa menit, setelah suhunya dingin baru ditutup.
4. Meletakan benda berat di atas laptop
Kebiasaan menaruh benda berat seperti buku, berlembar-lembar kertas, handphone, dan lainnya akan menyebabkan layar laptop rusak karena harus menahan beban berat. Maka saat sudah rusak, kamu membutuhkan biaya yang mahal untuk memperbaikinya.
5. Makan dan minum sambil menggunakan laptop
Ketika beraktivitas dengan laptop, tak jarang kita sambil makan dan minum agar fokus selama menyelesaikan pekerjaan. Padahal kebiasaan ini keliru karena dikhawatirkan kita akan menumpahkan minuman tersebut atau menyebabkan adanya sisa makanan yang terselip di atas keyboard.
6. Menaruh laptop di atas kasur
Kebiasaan menggunakan laptop di atas kasur atau bantal akan menyebabkan sirkulasi udara tidak berjalan lancar. Udara panas dari dalam laptop tidak bisa keluar karena tertahan dan menyebabkan sejumlah komponen menjadi overheat.
7. Mematikan laptop tidak sesuai prosedur
Apabila mematikan laptop dengan tergesa-gesa dan tanpa prosedur yang benar, maka akan membuat motherboard dan prosesor mengalami kerusakan. Matikanlah dengan benar agar laptop bisa beristirahat dengan baik.
8. Bermain game yang berat terlalu lama
Banyak gamers yang lupa waktu dan bermain sangat lama. Penyebab kerusakan laptop paling banyak adalah karena penggunaan game berat yang terlalu lama. Jika terus-menerus melakukan kebiasaan ini, maka komponen laptop akan panas dan menyebabkan kerusakan.
9. Mengunduh dan browsing sembarangan
Website yang tidak aman akan mengandung virus dan malware yang berbahaya bagi laptop. Selain merusak software, adanya hal berbahaya ini akan mengintai kelemahan jaringan yang kita gunakan sehingga penyusupan dapat terjadi dan mengancam data pribadi.
10. Tidak membersihkan laptop secara berkala
Bersihkan laptop secara berkala, minimal sepekan sekali. Bila tidak dibersihkan maka akan menyebabkan pengendapan debu dan kotoran di sela-sela keyboard. Bersihkan layar dengan kain khusus agar tidak merusaknya.
Nah, hindari sejumlah kebiasaan buruk di atas ya agar laptop kamu tetap dapat digunakan dalam waktu yang lama alias awet.