SUKABUMIUPDATE.com - Seorang lelaki yang dilaporkan hilang pada 1997 berhasil ditemukan kembali berkat bantuan Google Earth. Sayang saat ditemukan ia sudah tidak bernyawa.
William Moldt dilaporkan hilang pada 1997 ketika masih berusia 40 tahun. Ia hilang dalam perjalanan dari sebuah bar ke rumahnya yang terletak di Lantana, Florida, Amerika Serikat.
Polisi sempat menggelar penyelidikan untuk mencari Moldt, tetapi terus gagal. Tak lama kemudian, kasusnya dihentikan. Nasib Moldt pun tetap misterius selama 20 tahun, sampai seorang warganet melihat sebuah foto misterius di Google Earth pada Agustus kemarin.
Seorang lelaki, yang identitasnya dirahasiakan polisi, pada Agustus lalu sedang iseng membuka Google Earth untuk melihat rumah lamanya di Grand Isles, Wellington, Florida - yang berjarak 30 kilometer dari Lantana - saat dia melihat sebuah objek mirip mobil di dalam danau yang letaknya tak jauh dari lingkungan tersebut.
Lelaki itu kemudian menghubungi pemilik rumah yang berdekatan dengan danau tersebut. Sang pemilik rumah lalu menerbangkan drone untuk memeriksa temuan dari Google Earth dan melihat objek mirip mobil tak jauh dari tepi danau.
Polisi pun kemudian dipanggil pada 28 Agustus lalu dan mobil itu dikeluarkan dari danau tersebut. Di dalam mobil tersebut, mereka menemukan kerangka William Moldt.
Menurut laporan Charley Project, sebuah pusat data online berisi kasus-kasus yang dipetieskan di Amerika Serikat, mengatakan bahwa mobil itu sudah terlihat di Google Earth sejak 2007, tetapi tidak satu pun orang yang menyadarinya sampai Agustus kemarin.
Polisi setempat, setelah menemukan kerangka William Moldt, mengatakan dugaan awal lelaki itu tewas dalam kecelakaan tunggal. Ia diyakini kehilangan kendali atas mobilnya dan terjun ke dalam danau.
Sumber: Suara.com