SUKABUMIUPDATE.com - Seperti aplikasi lain yang digunakan, Facebook juga bisa menjadi salah satu target peretasan. Ketika dapat memasuki sistem, peretas biasanya akan mengunci akun yang dibajak tersebut, sehingga membuat penggunanya panik.
Jika Anda menjadi salah satu korban peretasan (hacking), ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengembalikan akun Anda seperti semula. Ketika akun Anda telah normal kembali, penting untuk memeriksa pengaturan keamanan akun dan membuat pertahanan lebih baik agar terhindar dari serangan peretas.
Facebook, melalui keterangan, Senin, 15 April 2019, memberikan tips untuk melindungi akun yang diretas. Berikut yang harus Anda lakukan ketika akun diretas dan setelah mendapatkan akun Anda kembali:
1. Laporkan
Jika tiba-tiba Anda tidak dapat mengakses akun, ada kemungkinan peretas telah menghapus akun Anda atau mengubah detail login Anda. Cek https://www.facebook.com/hacked dan laporkan akun yang disusupi tersebut.
Facebook akan membantu Anda untuk mendapatkan akun Anda kembali, dengan mencari akun Anda menggunakan alamat email atau nomor telepon terkait. Jika Anda mengaktifkan Pilih Teman untuk dihubungi saat Anda tidak dapat mengakses pada menu Pengaturan, Anda dapat menggunakan fungsi ini untuk meminta akses ke akun Anda juga.
Di dalam fungsi ini, Anda dapat memilih tiga hingga lima orang yang Anda percayai, yang nantinya dapat memberikan akses kembali ke akun Anda. Untuk mengaktifkan fungsi ini, pilih Lupa akun? pada halaman login dan cari akun Anda dengan memasukkan alamat email atau nomor telepon.
Ketika akun ditemukan, masukkan nama salah satu kontak yang Anda percayai, yang akan menerima pemberitahuan, dan muncul sebuah tautan yang hanya bisa diakses oleh penerima. Ketika kontak Anda membuka link tersebut, mereka dapat memberikan Anda kode pemulihan untuk akun Anda.
2. Ganti akses keamanan Anda
Ketika akun Anda telah kembali, penting untuk meningkatkan keamanan akun dengan mengganti kata sandi secara berkala. Atau menggunakan two-factor authentication atau 2FA yang bisa Anda temukan di Pengaturan, lalu pilih Login dan Keamanan.
Facebook juga merekomendasikan Anda untuk menghapus aplikasi yang mencurigakan atau berbahaya, yang memiliki akses terhadap data di akun Facebook Anda. Anda dapat melakukan hal ini di menu Pengaturan, pilih Aplikasi dan Situs Web, dan secara khusus memeriksa daftar aplikasi yang sudah tidak Anda gunakan, atau tidak Anda kenali dan menghapusnya.
Facebook juga merekomendasikan untuk memberitahukan teman Anda bahwa akun Anda disusupi, dan meminta mereka untuk tidak mengakses atau mengklik tautan dan post yang mencurigakan dari akun tersebut. Anda juga dapat mengatur pemberitahuan tentang login yang tidak dikenali dari menu Pengaturan, Login dan Keamanan di akun Facebook Anda.
Ketika diaktifkan, Facebook akan memberitahu Anda jika ada seseorang yang memasuki akun dengan perangkat atau browser yang tidak biasanya digunakan, dan akan memberikan panduan untuk mengamankan akun Anda. Ketika seseorang dari alamat IP yang berbeda mencoba login dengan nama dan kata sandi yang benar, di waktu yang bersamaan dengan Anda, Facebook dapat mengaktifkan fungsi Social Verification.
Foto dari teman-teman dekat akan muncul dan orang yang melakukan login tersebut harus mengenali dan menjawab nama-nama orang di foto tersebut. Peretas ada dimana-mana dan celah baru akan muncul seiring dengan aktivitas online Anda di aplikasi dan platform seperti Facebook.
Sumber: Tempo