Google Danai Proyek Jurnalisme oleh Robot

Jumat 07 Juli 2017, 11:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Google mendanai proyek jurnalisme oleh komputer atau robot, dengan manergetkan produksi 30 ribu berita per bulan untuk media lokal di Inggris. Kantor berita lokal Inggris, Press Association (PA), menerima 622 ribu pound sterling (Rp 10 miliar ) untuk skema yang diberi nama Radar: reporter, data, dan robot. Kantor berita itu akan bekerja sama dengan Urbs Media, sebuah start up.

PA mengatakan proyek Radar akan menguntungan "media yang mapan", penerbit independen, dan blogger lokal. Proyek yang akan mulai diluncurkan pada 2018 ini tetap menggunakan jurnalis manusia. Lima orang akan ditugaskan menggunakan sumber data resmi terbuka untuk mengotomatisasi laporan tentang kesehatan, kejahatan, pekerjaan, dan subyek lainnya.

"Wartawan manusia yang terampil masih akan sangat penting dalam prosesnya, namun radar akan memungkinkan kita memanfaatkan kecerdasan artifisial untuk meningkatkan volume cerita lokal yang tidak mungkin dikerjakan secara manual, " kata editor Press Association, Pete Clifton. Dia menambahkan bahwa media berita membutuhkan cara "hemat biaya" untuk menghasilkan cerita lokal.

Menurut Neil Thurman, profesor komunikasi dari University of London dan University of Munich, menilai proyek itu merupakan langkah yang menarik. Tapi, ia menilai keberadadan robot atau komputer tetap akan akan mematikan jurnalisme manusia.

"Saya merasa sulit untuk melihat bagaimana otomatisasi akan membantu memberikan liputan tambahan tentang pengadilan hakim lokal atau pengadilan mahkota, " kata Thurman kepada BBC.

Alih-alih tertarik pada jurnalisme berdasar lonjakan "data alert", konsumen berita lokal dinilai akan lebih tertarik pada berita dan analisis yang dikuratori dengan hati-hati. Dengan demikian hal itu akan memastikan pelestarian jurnalis manusia.

"Anda tidak bisa benar-benar meliput(pemerintah daerah) melalui otomatisasi karena banyak tentang penyelidikan, politik, hubungan pribadi, yang telah mengatakan apa yang kepada siapa, dsb - sulit untuk mendapatkan informasi tersebut dalam bentuk feed," kata Thurman.

Dr. Thurman dan rekannya baru-baru ini menerbitkan sebuah studi di mana contoh jurnalisme otomatis dievaluasi oleh reporter profesional manusia. Banyak yang merasa bahwa kualitas penulisan dalam laporannya kurang, meskipun beberapa yang disarankan bisa berguna untuk memecahkan berita faktual tertentu yang nantinya dapat diperluas oleh manusia.

Wartawan robot juga diketahui telah menangkap informasi fiktif. Bulan lalu, sebuah program LA Times menerbitkan sebuah peringatan tentang gempa berkekuatan 6,8 skala richter di California.

Itu tertanggal 29 Juni 2025 dan sebenarnya terkait dengan gempa yang terjadi 100 tahun sebelumnya - pemberitahuan tersebut telah diterbitkan secara keliru oleh US Geological Survey.

 

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Cek Fakta28 November 2024, 00:51 WIB

Fact-Checking Pilkada 2024: Kolaborasi Cek Fakta Terima 98 Laporan, Mayoritas TikTok

Live Fact-Checking Pilkada Serentak 2024, Kolaborasi Cek Fakta Terima 98 Laporan dengan 77 Diantaranya Diidentifikasi sebagai Hoaks.
Ilustrasi. Live Fact-Checking Pilkada 2024: Kolaborasi Cek Fakta Terima 98 Laporan, Mayoritas TikTok (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 22:31 WIB

Unggul 51,02% di Quick Count, Kubu Iyos-Zaenul Klaim Menang Pilkada Sukabumi

Kubu Iyos - Zainul mengumumkan hasil perhitungan sementara suara Pilkada Kabupaten Sukabumi. Menurutnya berdasar hasil quick count yang dilakukan Setgab koalisi menempatkan pasangan Iyos-Zainul unggul dibanding pesaingnya.
Pasangan Iyos Somantri - Zainul klaim menang 51,02% di Pilkada Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Sukabumi Memilih27 November 2024, 22:23 WIB

Respons Asep Japar-Andreas Usai Unggul di Quick Count Internal Pilbup Sukabumi

Hasil quick count internal, Paslon Asep Japar-Andreas mengklaim unggul di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 dengan raihan suara 54 persen.
Cabup-Cawabup Sukabumi nomor urut 2 Asep Japar-Andreas. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 21:17 WIB

Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Unggul Telak di Lapas Warungkiara Sukabumi

Sementara itu untuk hasil Pilkada Kabupaten Sukabumi, Iyos-Zainul menang di Lapas Warungkiara Sukabumi.
Suasana pencoblosan Pilkada 2024 di Lapas Warungkiara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life27 November 2024, 21:00 WIB

Emosi Tidak Stabil, 10 Ciri Anak yang Kurang Perhatian dari Orang Tua

Kurangnya perhatian orang tua terhadap anak dapat berdampak signifikan pada perkembangan emosional, sosial, dan perilaku anak.
Ilustrasi - Penting bagi orang tua untuk memberikan perhatian yang cukup kepada anak.  (Sumber : Pixabay.com/@Greyerbaby)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 20:41 WIB

Kubu Asep Japar-Andreas Klaim Menang Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Kubu Asep Japar-Andreas deklarasikan kemenangan di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 berdasarkan hasil hitung cepat pihaknya.
Deklarasi kemenangan paslon Pilkada Kabupaten Sukabumi nomor urut 2 Asep Japar-Andreas. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 20:14 WIB

Ayep Zaki-Bobby Umumkan Menang Pilwalkot Sukabumi, Akui Unggul di 7 Kecamatan

Calon Walikota Sukabumi dari nomor urut 2, Ayep Zaki menyatakan dirinya bersama wakilnya Bobby Maulana unggul sementara dalam Pilkada Kota Sukabumi 2024 berdasarkan hitung cepat (quck count) internal.
Ayep Zaki - Bobby Maulana saat konferensi pers | Foto : Turangga Anom
Film27 November 2024, 20:00 WIB

Masih Tahap Produksi, Season Kedua Drama Korea Moving Bakal Hadir

Kabar gembira datang dari drama korea yang meraih kesuksesan besar tahun lalu, yakni Moving akan kembali menyapa penggemar dengan musim kedua.
Masih Tahap Produksi, Season Kedua Drama Korea Moving Bakal Hadir (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Food & Travel27 November 2024, 19:00 WIB

Curug Cipanas Nagrak, Berendam di Air Panas yang Buka Selama 24 Jam

Dengan keindahan air terjunnya yang menyegarkan dan kolam air panas alami, Curug Cipanas Nagrak menjadi pilihan tepat untuk melepas penat dan menikmati suasana alam yang asri.
Curug Cipanas Nagrak adalah salah satu destinasi wisata alam yang populer di Lembang, Bandung Barat. (Sumber : Instagram/@hadjukemal).
Sukabumi27 November 2024, 18:53 WIB

Truk Muatan Keramik Tabrak Pagar Rumah di Jampangkulon Sukabumi, Ini Kesaksian Sopir

Berikut kesaksian sopir terkait insiden truk muatan keramik tabrak pagar rumah di Jampangkulon Sukabumi.
Truk tabrak pagar tembok rumah warga di Jampangkulon Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)