Harga Pupuk Nonsubsidi Naik Hingga 100 Persen, SPI Sebut Tak Wajar

Senin 10 Januari 2022, 10:53 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Serikat Petani Indonesia (SPI) melaporkan harga pupuk non subsidi naik hingga 100 persen pada pekan pertama Januari 2022. Tren kenaikan harga pupuk non subsidi itu sudah berlangsung sejak Oktober 2021.

Ketua Pusat Perbenihan Nasional (P2N) SPI Kusnan mengatakan kenaikan harga pupuk nonsubsidi itu turut mengoreksi pendapatan petani secara nasional. Konsekuensinya, nilai tukar petani atau NTP untuk tahun 2021 masih berada di bawah standar impas.

“Harga pupuk non subsidi sekarang naiknya tidak wajar sampai 100 persen yang awalnya pada 2020 akhir harganya hanya Rp 280 ribu per sak [50 kilogram] pupuk Urea, tapi sekarang sampai Rp 500 ribu per sak bahkan di luar Jawa tembus Rp 600 ribu,” kata Kusnan melalui sambungan telepon, Minggu, 9 Januari 2022.

Mengutip tempo.co, berdasarkan catatan SPI hingga pekan pertama Januari 2022, harga pupuk Urea sudah mencapai Rp 560 ribu per sak. Saat situasi normal harga pupuk itu berada di posisi Rp 265 ribu hingga Rp 285 ribu per sak. Hanya saja sejak Oktober hingga November 2021, harga pupuk itu mengalami kenaikan menjadi Rp 380 ribu.

Kenaikan harga itu berlanjut pada Desember 2021 mencapai Rp 480 ribu hingga Rp 500 ribu. Selain itu, catatan SPI menunjukkan, harga pupuk NPK juga mengalami kenaikan yang signifikan. Misalkan, NPK Mutiara mengalami kenaikan harga mencapai Rp 600 ribu per sak dari harga sebelumnya di posisi Rp 400 ribu per 50 kilogram.

Sementara itu, NPK Phonska mengalami kenaikan menjadi Rp 260 ribu per sak [25 kilogram] dari harga awal Rp 170 ribu per sak.

“Sedangkan harga komoditas, misalkan padi, tidak kunjung baik bahkan beras di tingkat penggilingan masih Rp 8.000, kalau petani jual rugi lah, tidak impas tidak dapat apa-apa, tapi komoditas jagung, petani masih dapat karena harga jual lumayan,” kata dia.

Selain kenaikan harga pupuk nonsubsidi, dia menambahkan, pendapatan petani juga tergerus oleh naiknya biaya buruh tani dan juga pestisida yang sebagian besar masih digunakan oleh petani konvensional.

Asosiasi Produsen Pupuk Indonesia (APPI) memastikan stok pupuk subsidi di setiap gudang lini 3 atau kabupaten terpenuhi seiring dengan tren kenaikan harga pupuk nonsubsidi pada awal tahun ini.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Produsen Pupuk Indonesia Achmad Tossin Sutawikara mengatakan ketersediaan pupuk bersubsidi per tanggal 7 Januari 2022 mencapai 130 persen dibandingkan dengan ketentuan stok minimum yang ditentukan.

“Posisi stok per 7 Januari 2022 menunjukkan aman, stok lebih besar dari stok minimum yang ditentukan Permentan,” kata Tossin melalui pesan WhatsApp, Minggu.

Berdasarkan data APPI, stok lini 3 pupuk bersubsidi tercatat sebanyak 722.458 ton. Dengan rinciannya pupuk Urea sebanyak 338.125 ton, NPK sebanyak 213.785 ton, SP-36 sebesar 52.409 ton, ZA sebesar 61.117 ton dan organik sebesar 57.021 ton.

Adapun, ketentuan stok minimum di gudang lini 3 produsen dipatok sebesar 555.208 ton. Tossin berharap ketersediaan itu dapat memberi akses kepada petani untuk mengakses pupuk bersubsidi.

Di sisi lain, dia mengatakan, asosiasinya juga turut melakukan pengawasan pasar untuk memastikan harga pupuk bersubsidi sesuai dengan ketentuan harga eceran tertinggi atau HET di tingkat petani. “Kami ada namanya marketing supervisor, kami mengawasi kegiatan atau manuver di distributor dan pengecer, saya lihat sudah sesuai dengan HET tetap terjaga,” tuturnya.

SUMBER: TEMPO.CO

Koleksi Video Lainnya:

Wali Kota Sukabumi Kesal Kolam Ikan Masjid Agung Dipakai Renang

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)