SUKABUMIUPDATE.com - Tingkat capaian Universal Health Coverage atau UHC Kabupaten Sukabumi berada di angka 95,40 persen. Ini adalah capaian tertinggi ketiga di Jawa Barat setelah Kota Cirebon dan Kota Cimahi.
Hal ini ditegaskan oleh Direktur Perencanaan, Pengembangan dan Manajemen Risiko BPJS Kesehatan Dr. dr. Mahlil Ruby, M.Kes dalam deklarasi Universal Health Coverage di Aula Pendopo Sukabumi, Selasa (14/9/2021). Deklarasi ini dihadiri langsung oleh Bupati Sukabumi Marwan Hamami bersama jajaran, serta Ketua Komisi IV DPRD Kab. Sukabumi Hera Iskandar.
Menurut Mahlil pencapaian Universal Health Coverage (UHC) ini menunjukkan sinergi yang semakin baik antara Pemkab Sukabumi dan BPJS. Dengan capaian kepesertaan program JKN-KIS di Kabupaten Sukabumi per September 2021 berada di angka 95.40 persen.
"Kabupaten Sukabumi mencapai persentase UHC Tertinggi ketiga di Kedeputian Wilayah Jawa Barat setelah Kota Cirebon dan Kota Cimahi," tegasnya dikutip dari rilis akun dokumentasi pimpinan Kabupaten Sukabumi.
Penyerahan KIS (Kartu Indonesia Sehat) secara simbolis, serta Piagam penghargaan UHC dari BPJS untuk Pemkab Sukabumi yang diserahkan oleh Dr. dr. Mahlil Ruby, M.Kes kepada Bupati Sukabumi. - (dokumentasi pimpinan Kabupaten Sukabumi)</spanSementara itu Bupati berharap target capaian UHC kedepan bisa terus ditingkatkan, dengan capaian semakin mendekati angka 100 persen. “Saya menekankan kepada para stakeholders, khususnya Dinas Kesehatan dan para Perangkat Daerah terkait, dapat bersama-sama dengan elemen masyarakat untuk terus bergerak mewujudkan capaian dimaksud” jelasnya.
Di ujung acara dilaksanakan penyerahan KIS (Kartu Indonesia Sehat) secara simbolis kepada 4 orang penerima, serta penyerahan piagam penghargaan UHC dari BPJS untuk Pemkab Sukabumi yang diserahkan oleh Dr. dr. Mahlil Ruby, M.Kes kepada Bupati Sukabumi.
Hadir pada kesempatan tersebut Asisten Pemkesra, Kadis Kesehatan, Kepala BPJS Cabang Sukabumi serta tamu undangan lainnya.
