Tiga Bansos Cair Awal Mei 2021, Penerimanya Bisa Cek di Situs Resmi Ini

Jumat 30 April 2021, 19:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah memastikan bantuan sosial atau bansos terbaru akan diberikan pada awal Mei 2021. Menteri Sosial Tri Rismaharini mengingatkan kepada masyarakat untuk hanya mengakses situs resmi saat mengecek penerima tiga bantuan sosial tersebut. 

"Banyak akun mengatasnamakan penyaluran bansos, tapi yang officially New DTKS bisa dibuka oleh publik melalui cekbansos.kemensos.go.id," kata Risma dalam keterangan resmi, Kamis kemarin, 29 April 2021.

Melalui aplikasi cekbansos.kemensos.go.id tersebut, kata dia, publik dapat memantau penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Bantuan Sosial Tunai (BST) dengan menyebutkan nama dan desa kelurahan tempat tinggalnya.

Situs tersebut juga memuat data Kementerian Sosial kembali memperbarui data untuk para penerima bansos PKH 2021. Hal ini selaras dengan peluncuran New Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang dilakukan oleh Kementerian Sosial agar penerima Bansos lebih tepat sasaran lagi.

Per 1 April 2021, kata Risma, Kementerian Sosial meluncurkan New DTKS yang sudah dipadankan dengan NIK dari Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri. Dari hasil penelusuran New DTKS, ada 21.156 juta data ‘ditidurkan’ yang sudah dilakukan pengontrolan dengan melibatkan lembaga BPK, BPKP, KPK, Kejaksaan Agung, serta kepolisian.

Data 21.156 juta ‘ditidurkan’ karena beberapa kondisi, yaitu ada nama ganda, ganda menerima bantuan. Sesuai aturan, nama yang masuk dalam data tersebut masih bisa menerima PKH dan BPNT, Namun, jika telah menerima BST, tidak bisa menerima jenis bantuan yang lain.

Adapun DTKS akan ditetapkan setiap bulannya menyesuaikan dinamika sosial masyarakat. Selain itu, DTKS dapat memenuhi hak informasi publik dan meningkatkan transparansi Bansos yang diterima.

Berikut cara terbaru mengetahui penerima bansos 2021 seperti dilansir dari akun twitter Indonesia Baik (@IndonesiaBaikID):

1. Kunjungi website http://cekbansos.kemensos.go.id

2. Pilih Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan dan Desa tempat tinggal kamu

3. Ketik nama sesuai KTP

4. Masukan 4 huruf kode yang tertera dalam kotak kode

5. Jika kode tidak jela, klik kotak kode untuk mendapat kode terbaru

6. Klik tombol cari

7. Sistem akan mencocokan :

• Nama Keluarga Penerima Manfaat (KPM)

• Wilayah yang diinput

• Membandingkan dengan nama yang ada dalam database Kemensos untuk kemudian menginformasikan lebih detail tentang penerima bansos 2021

SUMBER: BISNIS/TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)
Jawa Barat24 November 2024, 17:36 WIB

PLN UID Jabar Dukung Kegiatan Srikandi Movement: Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak

Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pola hidup sehat, terutama bagi ibu dan anak.
Beragam kegiatan digelar dalam acara ini, salah satunya Lomba Mewarnai bagi anak-anak TK/PAUD se-Kabupaten Garut. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 17:16 WIB

Bus Terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi

Bus jurusan Sukabumi-Bekasi terguling di Jalur Lingkar Selatan (Lingsel) Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu sore (24/11/2024).
Kondisi bus terguling di Jalur Lingkar Selatan, Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu sore (24/11/2024). (Sumber Foto: Fikri)