SUKABUMIUPDATE.com - Kerapatan Indonesia Tanah Air (KITA) bersama PT Tatalogam Lestari melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) untuk Pelatihan dan Sertifikasi Pemasangan Baja Ringan, serta Penyediaan Rumah Instan Domus untuk Revitilisasi Pasca Bencana, Jumat (19/2/2021).

Penandatangan MoU itu dilakukan langsung oleh Ketua Umum KITA, KH Maman Imanulhaq dengan Vice President Tatalogam Lestari, Stephanus Koeswandi. Acara yang digelar di Tatalogam Tower, Jalan Arjuna Utara 

Jakarta Barat, juga dihadiri oleh petinggi KITA seperti Sekretaris Jenderal Ayep Zaki dan Bendum KITA Camelia Panduwinata Lubis, serta Chief Financial Officer Tatalogam Lestari Wulani Wihardjono.

Dalam keterangannya, KH Maman Imanulhaq yang juga merupakan Anggota DPR RI Komisi VIII ini mengatakan, percepatan pembangunan hunian untuk korban bencana mutlak dibutuhkan guna meringankan beban mereka yang kehilangan tempat tinggalnya akibat bencana alam. Hunian sementara (Huntara) maupun Hunian Tetap (Huntap) yang dapat dibangun dalam waktu singkat adalah solusi untuk mengatasi masalah ini.

Lantaran itu, kata Kang Maman, begitu sapaan karibnya, dalam pembangunan hunian pasca bencana, keterlibatan UMKM bisa diharapkan dapat menjadi motor penggerak pemulihkan perekonomian bangsa yang kini tengah dilanda krisis akibat pandemi, sesuai amanat Presiden RI, Joko Widodo.

"Di tengah upaya pemulihan ekonomi bangsa, serta terpaan bencana yang melanda negeri, KITA juga tak berhenti untuk mendorong pihak-pihak yang mampu berkontribusi positif agar dapat terlibat dalam upaya percepatan pembangunan, dengan melibatkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)  sebagai motor penggerak ekonomi bangsa," tegas politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini, Jumat (19/2/2021).

Inovasi rumah instan Domus produksi PT Tatalogam Lestari ini merupakan salah satu bentuk kreatifitas pelaku usaha yang bisa mendorong percepatan pembangunan. Dengan melibatkan UMKM dalam proses pembangunannya, inovasi anak bangsa ini diharapkan juga mampu berkontribusi dalam pemulihan ekonomi bangsa. Hal itu sesuai dengan cita-cita meraih masa depan bersama dapat terlaksana, sesuai tujuan KITA sebagai koalisi independen yang menyemai, mengembangkan, dan melestarikan Tanah Air Indonesia sebagai bagian dari diri, identitas, dan masa depan bersama.

Sejak dideklarasikan Agustus tahun lalu, Ormas Kerapatan Indonesia Tanah Air (KITA) terus bergerak untuk mendorong pemerintahan dalam membangkitkan perekonomian, pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam konsep Kebhinekaan.