Entry Meeting BPKP, Kota Sukabumi Bahas dan Persiapkan Efisiensi Anggaran

Rabu 12 Februari 2025, 13:55 WIB
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menghadiri Entry Meeting Pengawasan Perencanaan dan Penganggaran Tahun 2025 pada Rabu (12/2/2025). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menghadiri Entry Meeting Pengawasan Perencanaan dan Penganggaran Tahun 2025 pada Rabu (12/2/2025). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menghadiri Entry Meeting Pengawasan Perencanaan dan Penganggaran Tahun 2025 yang diselenggarakan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Jawa Barat pada Rabu (12/2/2025). Acara ini berlangsung di Aula Edelweis, Kantor Perwakilan BPKP Jawa Barat, dan dihadiri oleh kepala daerah se-Jawa Barat.

Pertemuan itu menjadi bagian dari implementasi Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam APBN dan APBD. Agenda ini juga merujuk pada Peraturan Presiden Nomor 20 Tahun 2023 yang menegaskan peran BPKP dalam pengawasan keuangan daerah agar anggaran lebih efektif dan sesuai prioritas nasional.

Baca Juga: RPJMD dan Renstra Kota Sukabumi 2025-2029, Racik Visi-Misi Kepala Daerah hingga Program Prioritas

Kusmana menegaskan Pemerintah Kota Sukabumi berkomitmen menyesuaikan postur APBD agar selaras dengan arahan pemerintah pusat terkait efisiensi anggaran. "Kita harus memastikan bahwa alokasi anggaran benar-benar sesuai dengan sasaran utama, seperti pengentasan kemiskinan, pengendalian inflasi, dan ketahanan pangan. Jangan sampai ada anggaran yang tidak sejalan dengan prioritas ini," kata dia dalam keterangannya.

Ia juga mengingatkan, meskipun perubahan anggaran baru akan dilakukan pada Agustus 2025, namun sejak sekarang pemerintah daerah harus mulai menyesuaikan alokasi belanja agar tidak melenceng dari kebijakan efisiensi yang telah ditetapkan.

"BPKP telah mencatat beberapa daerah masih mengalokasikan anggaran yang tidak mencerminkan efisiensi sebagaimana diarahkan oleh Presiden. Maka dari itu, kami akan mengevaluasi kembali struktur APBD Kota Sukabumi bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), Inspektorat, dan BPKAD," kata Kusmana.

Dalam forum ini, BPKP menekankan belanja daerah harus lebih transparan dan akuntabel, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi dan pembangunan pada 2025. Oleh karena itu, pemerintah daerah diminta untuk lebih selektif dalam menentukan program dan kegiatan yang dibiayai oleh APBD.

"Ada beberapa hal yang sebaiknya ditunda jika tidak berkontribusi langsung terhadap prioritas pembangunan. Ini penting agar belanja pemerintah lebih tepat sasaran dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat," ujar Kusmana. (ADV)

Sumber: Website KDP Kota Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Musik12 Februari 2025, 17:00 WIB

Menyayat Hati, Ini Lirik Lagu Tanpa Balasmu Fabio Asher OST Film Tabayyun

Tanpa Balasmu adalah sebuah lagu dari Fabio Asher yang dirilis pada awal Februari 2025 sebagai bagian dari soundtrack film "Tabayyun".
Official Video Lagu Tanpa Balasmu Fabio Asher OST Film Tabayyun. Foto: YouTube/@FabioAsher
Life12 Februari 2025, 16:30 WIB

Sejarah Peristiwa Rengasdengklok di Karawang Jawa Barat

Rengasdengklok adalah simbol keberanian dan semangat juang dalam memproklamirkan kemerdekaan Indonesia.
Sejarah Peristiwa Rengasdengklok di Karawang Jawa Barat. Foto: IG/@yafakta
Sukabumi12 Februari 2025, 16:16 WIB

Jaga Kenyamanan, Disperkim Sukabumi Rutin Rawat Taman Pembatas Jalan di Palabuhanratu

Demi menjaga keindahan dan kenyamanan lingkungan, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi terus melakukan perawatan rutin taman pembatas
Personil Disperkim Kabupaten Sukabumi lakukan perawatan taman di jalan Komplek Jajaway, Kecamatan Palabuhanratu. | Foto : Ilyas Supendi
Internasional12 Februari 2025, 16:00 WIB

Kontroversial Trump, Sebut Warga Palestina Tidak Punya Hak Kembali ke Gaza

Donald Trump mengatakan hal kontroversial dengan menyebut warga Palestina tidak memiliki hak untuk kembali ke Gaza.
Donald Trump mengatakan hal kontroversial dengan menyebut warga Palestina tidak memiliki hak untuk kembali ke Gaza. (Sumber : Instagram/@realdonaldtrump/X/@AbujomaaGaza).
Keuangan12 Februari 2025, 15:53 WIB

TVRI dan RRI Batalkan PHK, Pemerintah Kasih Kelonggaran Pemangkasan Anggaran

Kedua lembaga penyiaran publik ini langsung membatalkan keputusan PHK kepada karyawan kontrak termasuk jurnalis yang bekerja sebagai kontributor berita di daerah.
Ilustrasi jurnalis. Foto: freepik
Sehat12 Februari 2025, 15:46 WIB

4 Cara Makanan Kaya Serat Membantu Menghilangkan Lemak Perut

Lemak di area perut seringkali membuat kepercayaan diri menurun, karena hal tersebut mengganggu estetika penampilan.
Ilustrasi makanan kaya serat membantu menghilangkan lemak perut (Sumber: pexels.com/@Jane Trang Doan)
Kecantikan12 Februari 2025, 15:30 WIB

Girl's Beauty Hack: Ini 7 Penyebab Bibir Gelap dan Cara Mengatasinya!

Sinar matahari yang berlebihan dapat merangsang produksi melanin, yang menyebabkan bibir menjadi lebih gelap.
Ilustrasi. Lip Balm untuk Wanita. Girl's Beauty Hack: Ini  Penyebab Bibir Gelap dan Cara Mengatasinya. (Sumber : Freepik/@rawpixel.com)
Sukabumi Memilih12 Februari 2025, 15:16 WIB

Daftar Kepala Daerah di Provinsi Jawa Barat yang Bakal Dilantik 20 Februari 2025

Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024 yang dilakukan secara serentak 27 November 2024 telah selesai dilaksanakan dan sejumlah pasangan calon di seluruh Indonesia telah terpilih, termasuk provinsi Jawa Barat.
Pasangan Walikota-Wakil Wakil Walikota Ayep Zaki-Bobby Maulana dan Bupati - Wakil Bupati Sukabumi Asep Japar - Andreas | Foto : SukabumiUpdate
Inspirasi12 Februari 2025, 15:00 WIB

Loker Sebagai Admin Gudang dengan Penempatan di Kota Sukabumi, Cek Kualifikasinya!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sebagai Admin Gudang dengan Penempatan di Kota Sukabumi, Cek Kualifikasinya! (Sumber : Freepik/@DCStudio)
Life12 Februari 2025, 14:56 WIB

Toxic Positivity vs. People Pleaser: Menghadapi Dua Pola Pemikiran yang Merugikan

Di dunia yang semakin terhubung dan penuh tekanan, kita seringkali dihadapkan pada dua pola pemikiran yang merugikan, yakni toxic positivity dan people pleaser.
Ilustrasi Toxic Positivity vs. People Pleaser, Cara Menghadapi Dua Pola Pemikiran yang Merugikan (Sumber : Freepik)