PHK Jurnalis Dampak Pemangkasan Anggaran, Dirut TVRI: Kontributor Daerah Di Stop Dulu

Selasa 11 Februari 2025, 15:25 WIB
Logo LPP TVRI (Sumber: dokumentasi)

Logo LPP TVRI (Sumber: dokumentasi)

SUKABUMIUPDATE.com - Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia (LPP TVRI) Iman Brotoseno menjawab kabar tentang gelombang PHK atau pemutusan hubungan kerja yang tengah melanda instansi tersebut. Sejumlah jurnalis yang bekerja sebagai kontributor stasiun TVRI daerah, ‘dirumahkan’ akibat kebijakan pemangkasan anggaran.

Kepada tempo.co, Imam membantah informasi PHK karyawan TVRI untuk aparatur sipil negara (ASN), baik pegawai negeri sipil (PNS) maupun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Baca Juga: Menyelami Masa Lalu dengan Buku Sejarah Surade di UPP Diarpus Sukabumi

“Mana bisa ASN di-PHK? Yang ada, pemakaian jasa kontributor di TVRI Daerah di stop dulu," ujar Iman dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin, 10 Februari 2025, seperti dikutip dari Antara.

Ia menjelaskan yang dilakukan adalah pemberhentian pemakaian jasa kontributor oleh TVRI Daerah, dan bukan LPP TVRI atau TVRI Pusat. Dalam pelaksanaannya selama ini, para kontributor itu baru dibayar menggunakan anggaran TVRI Daerah bila berita hasil produksi mereka ditayangkan.

Baca Juga: Disnakertrans Kabupaten Sukabumi Ajak Perusahaan dan Pencari Kerja Manfaatkan Silent Center

"Dan kontributor bukan PPNPN atau pegawai pendukung non-pegawai negeri, bukan juga ASN. Makanya tergantung daerah untuk mengurangi kontributor atau tetap memakai sebagian," kata Iman.

Iman juga memastikan tidak ada kru produksi TVRI yang di-PHK. Adapun beberapa karyawan yang berstatus pekerja alih daya atau outsource memang turut terkena PHK. Mereka adalah yang bertugas sebagai satpam, petugas kebersihan, dan pengemudi.

Baca Juga: 9 Manfaat Telur Sebagai Nutrisi untuk Optimalkan Tumbuh Kembang Anak

Lebih jauh, Iman menyebutkan TVRI patuh terhadap kebijakan efisiensi dari pemerintah, dan akan menerapkannya. Meski begitu, TVRI akan tetap berusaha agar fungsi pelayanan publik tetap terjaga dengan menjaga ketersediaan tayangan.

Presiden Prabowo Subianto sebelumnya menginstruksikan pemangkasan anggaran pemerintah sebesar Rp 306,69 triliun pada APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025. Hal ini dilakukan untuk menjaga stabilitas fiskal dan mendukung pelayanan publik yang lebih optimal.

Baca Juga: 30 Pelaku UMKM Ikuti Pelatihan Kewirausahaan Diskumindag Kota Sukabumi

Target tersebut tertuang dalam dokumen salinan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025 yang dilansir di Jakarta, Kamis, 23 Januari 2025.

Reaksi Kemenaker

Masih dari tempo.co, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli sudah menerima informasi mengenai pemutusan hubungan kerja (PHK) massal di dua lembaga penyiaran publik, yakni RRI dan TVRI. “Tapi kami belum melihat secara spesifik,” ucap dia kepada Tempo ketika ditemui di area Politeknik Ketenagakerjaan, Ciracas, Jakarta Timur, pada Senin, 10 Februari 2025.

Baca Juga: 7 Jiwa Mengungsi! Kebakaran Hanguskan Rumah Titih di Purabaya Sukabumi

Yassierli menilai industri media massa memang memiliki tantangannya sendiri. Namun, kata dia, Kementerian Ketenagakerjaan akan melihat sejauh mana upaya mitigasi yang sudah dilakukan oleh dua lembaga tersebut. “Sebelum PHK kami berharap ada sesuatu yang bisa dilakukan oleh perusahaan,” kata dia.

Kementerian, lanjut dia, sudah menyiapkan jaminan sosial berupa Jaminan Kehilangan Pekerjaan atau JKP untuk karyawan yang kehilangan pekerjaan karena PHK. Selain itu, ia menegaskan pegawai juga bisa mengikuti program pelatihan yang disediakan pemerintah. “Untuk dia reskilling dan seterusnya,” tutur dia. “Itu dinamika saja, biasa.”

Baca Juga: Link Hasil Seleksi Administrasi PPPK 2024 Tahap 2 dan Cara Ajukan Sanggah

Adapun ia menampik kabar bahwa PHK massal itu akibat pemangkasan anggaran. “Enggak, apa hubungannya, dimana?” ujarnya.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih11 Februari 2025, 20:29 WIB

Sejarah Baru Bupati dan Wali Kota Sukabumi Dilantik Presiden, Langsung "Wajib Militer" di Magelang

Sebuah sejarah baru tercipta dalam pelantikan kepala daerah di Indonesia. Pada 20 Februari 2025, Presiden Prabowo Subianto akan melantik 481 kepala daerah terpilih hasil Pilkada 2024, termasuk Bupati dan Wali Kota Sukabumi
Pasangan Walikota-Wakil Wakil Walikota Ayep Zaki-Bobby Maulana dan Bupati - Wakil Bupati Sukabumi Asep Japar - Andreas | Foto : SukabumiUpdate
Musik11 Februari 2025, 20:00 WIB

Ada Rich Brian, 2NE1, G-Dragon, Berikut Line Up Head In The Clouds di Los Angeles

Festival musik terbesar di Amerika Serikat, Head In The Clouds 88rising akan kembali diselenggarakan di tahun ini dengan menampilkan banyak sekali musisi ternama.
Ada Rich Brian, 2NE1, G-Dragon, Berikut Line Up Head In The Clouds di Los Angeles (Sumber : Istimewa)
Sehat11 Februari 2025, 19:36 WIB

Dampak Buruk Kurang Tidur dan Cara Mengatasinya

Kurang tidur bukan hanya bikin lelah, tapi juga bisa memicu gangguan konsentrasi, menurunkan imun, hingga meningkatkan risiko penyakit jantung. Yuk, atur pola tidur agar tubuh tetap sehat dan produktif!
Tidur cukup = tubuh sehat! Kurang tidur bisa bikin daya ingat melemah, berat badan naik, bahkan meningkatkan risiko penyakit. Jangan sepelekan waktu istirahatmu! (Sumber : freepik/@jcomp)
Food & Travel11 Februari 2025, 19:30 WIB

Eksotisnya CARD Serang Banten, Hutan Rawa Pegunungan Satu-satunya di Pulau Jawa!

Luas kawasan Cagar Alam Rawa Danau mencapai 3.542,70 hektar.
CARD Serang Banten, Hutan Rawa Pegunungan Satu-satunya di Pulau Jawa. Foto: IG/@exploreserang
Bola11 Februari 2025, 19:03 WIB

Dilema Rafael Struick: Antara Timnas Indonesia dan Karier di Klub

Rafael Struick kehilangan menit bermain di Brisbane Roar usai membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2024. Situasi ini bisa berdampak pada kariernya di klub dan Timnas. Apa yang sebenarnya terjadi?
Rafael Struick terpinggirkan di Brisbane Roar usai Piala AFF 2024. Apakah keputusan membela Timnas berdampak pada karier klubnya?  (Sumber : Instagram/@rafaelstruick)
Sehat11 Februari 2025, 19:00 WIB

Tak Hanya Bagus untuk Imun, Ini 6 Manfaat Konsumsi Jahe Hangat Sebelum Tidur

Selamat mencoba konsumsi jahe hangat sebelum tidur dan semoga tidur Anda semakin nyenyak dan nyaman!
Ilustrasi. Air Jahe Tak Hanya Bagus untuk Imun, Ini Manfaat Konsumsi Jahe Hangat Sebelum Tidur (Sumber : Freepik/@Ra)
Produk11 Februari 2025, 18:49 WIB

Menengok Galeri IKM Kerajinan Limbah Kerang di Ujunggenteng, Dorong Kreativitas Warga Pesisir

Galeri ini diharapkan menjadi wadah bagi para pengrajin lokal, khususnya yang memanfaatkan limbah kayu dan kerang dari pesisir Pantai Ujunggenteng Sukabumi.
Produk kerajinan berbahan limbah kayu dan kerang yang dipamerkan di gedung galeri IKM Ujunggenteng Sukabumi. (Sumber Foto: SU/Ragil Gilang)
Film11 Februari 2025, 18:30 WIB

Sinopsis Drama Korea Newtopia, yang Dibintangi Jisoo BLACKPINK dan Park Jung Min

Jisoo BLACKPINK akhirnya kembali membintangi drama korea terbaru berjudul Newtopia yang telah tayang pada Jumat, 7 Februari 2025 di Prime Video.
Sinopsis Drama Korea Newtopia, yang Dibintangi Jisoo BLACKPINK dan Park Jung Min (Sumber : Instagram/@primevideoid)
Life11 Februari 2025, 18:10 WIB

Kelompok Mata Air Cidadap, Cara Warga di Cidahu Sukabumi Menjaga Air Tetap Lestari

Pengarah Kelompok Mata Air, Asep Awaludin, mengungkapkan sebelum terbentuknya kelompok ini, masyarakat kerap mengalami kekeringan saat musim kemarau.
Papan penjelasan program kolam resapan air, yang digagas kelompok mata air cidadap Cidahu Sukabumi (Sumber: dok kelompok mata air)
Life11 Februari 2025, 18:00 WIB

Doa Saat Dilanda Kegalauan dan Kesusahan Hidup, Diajarkan Langsung Rasulullah SAW

Ingatlah, Allah SWT selalu bersama kita dalam setiap kesulitan. Dengan berdoa dan berusaha, kita akan menemukan jalan keluar dari setiap permasalahan.
Ilustrasi. Doa ini dapat diamalkan saat umat Muslim mengalami galau dan kesusahan hidup. (Sumber : Pexels/AlenaDarmel)