SUKABUMIUPDATE.com - Inflasi di Kabupaten Sukabumi pekan ini mencapai 2,59%, tertinggi di Jawa Barat. Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman memimpin tim dalam rapat pengendalian inflasi daerah bersama Pemerintah Pusat, Senin (20/1/2025) secara virtual di Sukabumi Command Center, Palabuhanratu.
Rapat Inflasi tersebut dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian dari Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri),DKI Jakarta. Dari hasil rapat tersebut, Sekda menyebutkan bahwa nilai inflasi Kabupaten Sukabumi tertinggi di Jawa Barat.
Baca Juga: 5 Contoh Pantun Sunda Tentang Nasihat untuk Anak, Orang Tua Yuk Simak!
"Berdasarkan rapat hari ini kita memang tertinggi nih di Jawa Barat. Kalau di pusat itu 1,57% di provinsi 1,64% dan kita 2,59%,” jelas Sekda Ade dikutip dari akun resmi Pemkab Sukabumi.
Ada 4 komoditas di pasar yang menjadi pemicu tingginya inflasi di Kabupaten Sukabumi. Menurut Ade kondisi itu (inflasi) dipicu oleh harga bawang merah, cabe rawit,cabe merah dan daging ayam ras.
“4 komoditas menjadi patokan di minggu ini itu hasil evaluasi," jelasnya
Menanggapi hal tersebut, Sekda Ade akan menerjunkan tim akan segera memonitoring harga di lapangan. " Kita tentunya bersama PD terkait akan melaksanakan monitoring dan melaksanakan rapat untuk mencari solusinya," terangnya. (adv)