Rp130 Juta Per Desa, DPMD Sukabumi: Bantuan Keuangan Jabar 2025 Fokus Perlindungan Pekerja

Selasa 14 Januari 2025, 15:03 WIB
Sosialisasi  bantuan keuangan Jabar 2025 di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi (Sumber: dok dpmd)

Sosialisasi bantuan keuangan Jabar 2025 di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi (Sumber: dok dpmd)

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi menggelar sosialisasi daring melalui Zoom, Selasa (14/1/2025). Membahas pelaksanaan Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Barat Tahun 2025.

Informasi yang dihimpun, kegiatan tersebut diikuti oleh perwakilan desa dari seluruh wilayah Kabupaten Sukabumi untuk memastikan program bantuan berjalan sesuai aturan dan tepat sasaran.

Baca Juga: KDRT Penyiraman Air Keras di Sukabumi: Ibu Meninggal, Dua Anaknya Kini Butuh Biaya Operasi

Kabid Penataan Desa dan Sarana Prasarana Desa, Syarif Hidayat menjelaskan alokasi bantuan tahun 2025 tetap sama seperti tahun 2024, yaitu sebesar Rp130 juta per desa.

Namun, kata Syari, terdapat perubahan baru dalam pelaksanaan program tersebut, terutama pada aspek perlindungan pekerja proyek infrastruktur desa.

Baca Juga: 599 Kejadian Bencana di Kota Sukabumi Selama 2024, BPBD: Kerugian Lebih Rp 9 Miliar

"Untuk tahun 2025, pekerja proyek infrastruktur harus masuk BPJS Ketenagakerjaan. Ini untuk memberikan perlindungan jika terjadi kecelakaan kerja. Bahkan, jika terjadi hal yang tidak diinginkan seperti meninggal dunia, BPJS akan memberikan santunan. Kami sangat bersyukur, karena kebijakan ini meningkatkan perlindungan dan keselamatan pekerja," kata Syarif, pada sukabumiupdate.com.

Syarif juga menekankan pentingnya percepatan pengajuan pencairan dana bantuan agar proses pendataan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat dapat selesai tepat waktu.

Baca Juga: Dinas PU Sukabumi: Kendaraan Sudah Bisa Melintas, Pengerasan Jalan Baru di Sagaranten

"Pencairan provinsi jawa barat berharap di akhir bulan juni, seluruhnya dari 5.311 desa jabar harus sudah masuk provinsi semua. Kami juga menekankan kepada semua desa yang di kabupaten Sukabumi 381 desa di akhir Mei harus bisa menyampaikan ke kami (DPMD)," terangnya.

Namun, Syarif menegaskan bahwa desa yang belum menyelesaikan pekerjaan tahun sebelumnya tidak akan diterima pengajuannya.

Baca Juga: Sepanjang 2024, UPTD PPA Tangani 127 Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan di Kota Sukabumi

"Tidak kalah pentingnya jangan sampai terjadi beberapa tahun yang lalu ketika memasuki waktu pencairan ada pekerjaan yang belum selesai, itu yang tidak pernah kami tolerir, artinya tidak akan kami terima pengajuan pencairan apabila yang lalu tidak selesai, itu intinya untuk yang bantuan keuangan provinsi," tandasnya. (adv)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)