Harga Jual Eceran Rokok Naik Mulai 1 Januari 2025, Cek Daftarnya

Minggu 15 Desember 2024, 23:25 WIB
Ilustrasi batang rokok. (Sumber Foto: pixabay)

Ilustrasi batang rokok. (Sumber Foto: pixabay)

SUKABUMIUPDATE.com - Harga jual eceran atau HJE rokok akan mengalami kenaikan per 1 Januari 2025. Hal ini terjadi meski Cukai Hasil Tembakau (CHT) tidak mengalami kenaikan

Daftar HJE rokok terbaru itu diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 97 Tahun 2024 tentang Perubahan Ketiga atas PMK Nomor 192/PMK.010/2021 tentang Tarif Cukai Hasil Tembakau Berupa Sigaret, Cerutu, Rokok Daun atau Klobot, dan Tembakau Iris.

Dilansir dari tempo.co, PMK tersebut diundangkan pada 12 Desember 2024 setelah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawatisri mulyan menekennya pada 4 Desember 2024.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan penurunan HJE rokok dilakukan dengan alasan kesehatan. “Ya, tentu kan kita berharap barang-barang yang untuk kesehatan itu supaya dikurangin. Prinsipnya itu aja,” kata Airlangga saat ditemui di kantor Kemenko Perekonomian pada Jumat, 13 Desember 2024.

Baca Juga: 11 Batang/Minggu, Warga Sukabumi Mayoritas Hisap Rokok Kretek Daripada Rokok Putih

Berdasarkan PMK Nomor 97 Tahun 2024, berikut daftar HJE rokok yang akan berlaku tahun depan beserta kenaikannya.

Daftar HJE Rokok Dalam Negeri 2025

1. Sigaret Kretek Mesin (SKM)
· Golongan I: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 2.375 (naik 5,08 persen) dengan tarif cukai per batang Rp 1.231.
· Golongan II: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 1.485 (naik 7,6 persen) dengan tarif cukai per batang Rp 746.

2. Sigaret Putih Mesin (SPM)
· Golongan I: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 2.495 (naik 4,8 persen) dengan tarif cukai per batang Rp 1.336.
· Golongan II: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 1.565 (naik 6,8 persen) dengan tarif cukai per batang Rp 794.

3. Sigaret Kretek Tangan (SKT) atau Sigaret Putih Tangan (SPT)
· Golongan I: harga jual eceran per batang lebih dari Rp 2.170 (naik 9,5 persen) dengan tarif cukai per batang Rp 483.
· Golongan I: harga jual eceran paling rendah Rp 1.555 (naik 13 persen) sampai dengan Rp 2.170 dengan tarif cukai per batang Rp 378.
· Golongan II: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 995 (naik 15 persen) dengan tarif cukai per batang Rp 223.
· Golongan III: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 860 (naik 18,6 persen) dengan tarif cukai per batang Rp 122.

4. Sigaret Kretek Tangan Filter (SKTF) atau Sigaret Putih Tangan Filter (SPTF)
Harga jual eceran per batang paling rendah Rp 2.375 (naik 5 persen) dengan tarif cukai per batang Rp 1.231.

5. Klembak Menyan (KLM)
· Golongan I: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 950 (tidak naik) dengan tarif cukai per batang Rp 483.
· Golongan II: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 200 (tidak naik) dengan tarif cukai per batang Rp 25.

6. Tembakau Iris (TIS)
· TIS tanpa golongan lebih dari Rp 275 (tidak naik) dengan tarif cukai per batang Rp 30.
· TIS tanpa golongan lebih dari Rp 180 sampai dengan Rp 275 (tidak naik) dengan tarif cukai per batang Rp 25.
· TIS tanpa golongan paling rendah Rp 55 sampai dengan 180 (tidak naik) dengan tarif cukai per batang 10.

7. Klobot (KLB)
Klobot tanpa golongan paling rendah Rp 290 (tidak naik) dengan tarif cukai per batang Rp 30.

8. Cerutu (CRT)
· CRT tanpa golongan lebih dari Rp 198 ribu (tidak naik) dengan tarif cukai per batang Rp 110 ribu
· CRT tanpa golongan lebih dari Rp 55 ribu sampai dengan Rp 198 ribu (tidak naik) dengan tarif cukai per batang Rp 22.000
· CRT tanpa golongan lebih dari Rp 22 ribu sampai dengan Rp 55 ribu (tidak naik) dengan tarif cukai per batang Rp 110 ribu
· CRT tanpa golongan lebih dari Rp 5.500 sampai dengan Rp 22 ribu (tidak naik) dengan tarif cukai per batang Rp 1.320
· CRT tanpa golongan paling rendah Rp 495 sampai dengan Rp 5.500 (tidak naik) dengan tarif cukai per batang Rp 275.

Daftar HJE Rokok Impor 2025

1. Sigaret Kretek Mesin (SKM)
· Golongan I: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 2.375 dengan tarif cukai per batang Rp 1.231.
· Golongan II: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 1.485 dengan tarif cukai per batang Rp 746.

2. Sigaret Putih Mesin (SPM)
· Golongan I: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 2.495 dengan tarif cukai per batang Rp 1.336.
· Golongan II: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 1.565 dengan tarif cukai per batang Rp 794.

3. Sigaret Kretek Tangan (SKT) atau Sigaret Putih Tangan (SPT)
· Golongan I: harga jual eceran per batang lebih dari Rp 2.170 dengan tarif cukai per batang Rp 483
· Golongan II: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 995 dengan tarif cukai per batang Rp 223
· Golongan III: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 860 dengan tarif cukai per batang Rp 122

4. Sigaret Kretek Tangan Filter (SKTF) atau Sigaret Putih Tangan Filter (SPTF)
Harga jual eceran per batang paling rendah Rp 2.375 dengan tarif cukai per batang Rp 1.231.

5. Klembak Menyan (KLM)
· Golongan I: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 950 dengan tarif cukai per batang Rp 483.
· Golongan II: harga jual eceran per batang paling rendah Rp 200 dengan tarif cukai per batang Rp 25.

6. Tembakau Iris (TIS)
Harga jual eceran per batang lebih dari Rp 180 sampai dengan Rp 275, dengan tarif cukai per batang Rp 25.

7. Klobot (KLB)
Harga jual eceran per batang paling rendah Rp 290 dengan tarif cukai per batang Rp 30.

8. Cerutu (CRT)
Harga jual eceran per batang paling rendah Rp 495 sampai dengan Rp 5.500, dengan tarif cukai per batang Rp 275.  

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Sehat

Rokok Polos, Mana Gayamu

Minggu 22 September 2024, 17:22 WIB
Rokok Polos, Mana Gayamu
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug