Pj Wali Kota Sukabumi Ungkap Kerugian Negara dan Masyarakat dari Peredaran Rokok Ilegal

Kamis 12 Desember 2024, 18:37 WIB
Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji bicara rokok ilegal (Sumber: dokpim kota sukabumi)

Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji bicara rokok ilegal (Sumber: dokpim kota sukabumi)

SUKABUMIUPDATE.com - Peredaran rokok ilegal (tanpa cukai) di Kota Sukabumi cukup marak. Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji bahkan harus turun tangan memberikan sosialisasi kepada warga khususnya pedagang untuk tidak mengedarkan (jual/beli) rokok tanpa cukai alias rokok ilegal.

Hal ini ditegaskan Kusmana dalam Sosialisasi Pengenalan dan Identifikasi Barang Kena Cukai Hasil Tembakau (BKCHT) Ilegal di Hotel Fresh, Kamis, (12/12/2024). Ini merupakan rangkaian kegiatan keempat dari tujuh sosialisasi yang direncanakan di seluruh kecamatan di Kota Sukabumi.

Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah awal antisipasi dan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya rokok ilegal. Kesadaran masyarakat tentang bahaya rokok ilegal harus ditingkatkan, sambil terus memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, Satpol PP, dan Bea Cukai.

Baca Juga: Ayep Zaki-Bobby Bertemu Gubernur Jabar Terpilih Dedi Mulyadi, Bahas Apa Saja?

Dilansir dari portal dokpim Kota Sukabumi, langkah kolaboratif Pemerintah Kota Sukabumi optimis dapat meminimalisir peredaran rokok ilegal dan menjaga stabilitas perekonomian daerah, lanjut Kusmana.

“Rokok ilegal tidak hanya merugikan negara karena kehilangan potensi penerimaan cukai, tetapi juga berdampak negatif pada kesejahteraan masyarakat secara luas. Oleh karena itu, pengetahuan masyarakat mengenai ciri-ciri, larangan, dan sanksi hukum terkait BKCHT ilegal sangat penting,” ujar Kusmana Hartadji.

Rokok ilegal melemahkan penerimaan cukai negara, yang menjadi salah satu sumber pendapatan utama bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Jangka panjang, peredaran rokok ilegal juga berpotensi mengurangi kemampuan negara untuk mendanai program sosial dan infrastruktur.

Baca Juga: UMP Jabar 2025 Naik 6,5 Persen Jadi Rp 2.191.238

Salah satu bukti bahwa Sukabumi menjadi target peredaran rokok ilegal terlihat dari hasil operasi gabungan Satpol PP Kota Sukabumi dengan Bea Cukai Bogor pada Oktober lalu. Operasi ini berhasil menyita sebanyak 6.011 batang rokok ilegal.

Pj. Wali Kota Sukabumi mendorong peserta sosialisasi, termasuk masyarakat dan Satpol PP, untuk aktif dalam memberantas rokok ilegal. Ia menginstruksikan agar hasil dari kegiatan ini disosialisasikan kembali kepada masyarakat luas.

“Jika ditemukan indikasi peredaran rokok ilegal, warga diimbau untuk segera melapor ke Satpol PP atau Bea Cukai agar tindakan tegas dapat diambil.Ke depan, program sosialisasi akan dirancang lebih selektif dan efisien, sesuai dengan petunjuk pelaksanaan dan teknis, dengan tujuan memaksimalkan hasil dan meminimalkan biaya,” bebernya.

Baca Juga: Gunawan Sadbor Berikan Bantuan Kepada Korban Bencana Alam Kabupaten Sukabumi

Pemerintah juga terbuka terhadap masukan dari berbagai pihak, termasuk media, untuk menentukan lokasi strategis dalam operasi pemberantasan rokok ilegal, seperti pasar atau warung. Kegiatan ini dihadiri Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kota Sukabumi, pejabat struktural di lingkungan Satpol PP, narasumber dari Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean A Bogor, peserta sosialisasi, dan dari unsur media. (adv)

Sumber: portal dokpim Kota Sukabumi (Zauhara/Agus Rustiawandi/Ross Pristianasari)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment12 Desember 2024, 21:00 WIB

Viral Rumor Dating, Ini Rahasia Menghilangkan Stres Ala Winter aespa

Winter merupakan salah satu anggota dari girl group K-pop aespa yang dibentuk oleh SM Entertainment.
Winter aespa membagikan rahasia cara menghilangkan stres ala dirinya (Sumber : Youtube/GQKOREA) (Sumber : Youtube)
Sukabumi12 Desember 2024, 20:46 WIB

Bantuan Rp1 M untuk Bencana Sukabumi, Mensos: Rp15 Juta untuk Ahli Waris Korban Meninggal

Bantuan dari Kementerian Sosial untuk penanganan bencana di wilayah Simpenan Sukabumi hampir mencapai Rp1 miliar.
Mensos Gus Ipul saat mengunjungi lokasi terdampak bencana longsor di Kampung Cisarakan RT05/RW09, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (12/12/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Film12 Desember 2024, 20:00 WIB

Sinopsis Film Racun Sangga, Teror Santet Untuk Memisahkan Rumah Tangga

Layar lebar Tanah Air kembali dimeriahkan dengan film horor terbaru berjudul Racun Sangga: Santet Pemisah Rumah Tangga yang tayang di seluruh bioskop pada Kamis, 12 Desember 2024
Sinopsis Film Racun Sangga, Teror Santet Untuk Memisahkan Rumah Tangga (Sumber : Instagram/@sorayaintercinemafilms)
Sukabumi12 Desember 2024, 19:57 WIB

Cerita Penyintas Saat Detik-detik Mencekam Tanah Bergerak di Neglasari Cibadak Sukabumi

Situasi semakin mencekam ketika salah satu rumah terdampak pergerakan tanah di Cibadak Sukabumi terdengar suara gemuruh keras.
Dede Yuswanda, salah satu warga yang rumahnya terkena dampak pergerakan tanah di Kampung Cicadas RW 8, Desa Neglasari, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi12 Desember 2024, 19:21 WIB

Viral Pria Paruh Baya Diteriaki Culik Anak di Sukabumi, Pelaku Diduga ODGJ

Seorang pria paruh baya diamankan polisi dari amukan massa karena diduga melakukan percobaan penculikan anak di Cijangkar Citamiang Sukabumi.
Momen saat HG diamankan polisi dari amukan warga usai dituduh menculik anak. Peristiwa ini terjadi di Jalan Cijangkar, Rt 01/02, Kelurahan Nanggeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Rabu (11/12/2024). (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Bola12 Desember 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Laos di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia vs Laos akan tersaji malam ini di Piala AFF 2024 grup B.
Timnas Indonesia vs Laos akan tersaji malam ini di Piala AFF 2024 grup B. (Sumber : Instagram/@manahan.solo/Ist).
Keuangan12 Desember 2024, 18:37 WIB

Pj Wali Kota Sukabumi Ungkap Kerugian Negara dan Masyarakat dari Peredaran Rokok Ilegal

Hal ini ditegaskan Kusmana dalam Sosialisasi Pengenalan dan Identifikasi Barang Kena Cukai Hasil Tembakau (BKCHT) Ilegal di Hotel Fresh, Kamis, (12/12/2024).
Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji bicara rokok ilegal (Sumber: dokpim kota sukabumi)
Jawa Barat12 Desember 2024, 18:11 WIB

Ayep Zaki-Bobby Bertemu Gubernur Jabar Terpilih Dedi Mulyadi, Bahas Apa Saja?

Siap bersinergi membangun Kota Sukabumi, Ayep Zaki Bobby Maulana Bertemu Dedi Mulyadi.
Ayep Zaki-Bobby Maulana beserta istri saat berfoto bersama Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi. (Sumber : Istimewa)
Life12 Desember 2024, 18:00 WIB

Bacaan Doa Agar Keinginan Cepat Terkabul, Yuk Amalkan

Membaca doa agar keinginan cepat terkabul merupakan salah satu bentuk amalan yang dilakukan oleh umat muslim.
Ilustrasi - Membaca doa agar keinginan cepat terkabul merupakan salah satu bentuk amalan yang dilakukan oleh umat muslim.  (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi12 Desember 2024, 17:59 WIB

Gunawan Sadbor Berikan Bantuan Kepada Korban Bencana Alam Kabupaten Sukabumi

TikTokers asal Sukabumi, Gunawan Sadbor turut membantu korban bencana alam longsor di Sukabumi dengan memberikan bantuan berupa makanan seperti mie instan dan beras.
Gunawan Sadbor Berikan Bantuan Kepada Korban Bencana Alam Kabupaten Sukabumi (Sumber : SU/Awal)