Sekretaris Komisi III DPRD Jabar Hasim Adnan Soal Keuangan Daerah dan BUMD Sehat

Minggu 23 Juni 2024, 20:25 WIB
Sekretaris Komisi III DPRD Jabar, Hasim Adnan saat memimpin rombongan studi banding pengelolaan keuangan daerah ke DI Yogyakarta (Sumber: dok humas DPRD Jabar)

Sekretaris Komisi III DPRD Jabar, Hasim Adnan saat memimpin rombongan studi banding pengelolaan keuangan daerah ke DI Yogyakarta (Sumber: dok humas DPRD Jabar)

SUKABUMIUPDATE.com - Kinerja Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKAD) dan BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) pemda provinsi Jawa Barat menjadi salah satu fokus dari Komisi III DPRD Jabar. Keduanya berdampak sangat signifikan pada program kerja pemerintah daerah provinsi Jawa Barat untuk mensejahterakan warganya.

Hal ini diungkap sekretaris Komisi III DPRD Jabar, Hasim Adnan usai melakukan kunjungan kerja ke daerah istimewa Yogyakarta, pada 20 dan 21 Juni 2024. Pimpinan dan anggota Komisi III melakukan studi banding ke Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset pemda D.I Yogyakarta dan ke PT. Taru Martani, salah satu BUMD milik pemda D.I Yogyakarta.

“Keduanya harus sama-sama sehat. Pengelolaan keuangan daerah maupun BUMD. Kita banyak belajar dari bagaimana Pemerintah D. I Yogyakarta punya komitmen kuat untuk meningkatkan kesejahteraan warganya melalui program kerja pemda, dengan dukungan kinerja pengelolaan keuangan yang sehat dan BUMD yang tidak sakit,” ungkap politisi Partai Kebangkitan Bangsa ini kepada sukabumiupdate.com, lewat sambungan telepon.

Baca Juga: Solusi Qurban! Tahara Idul Adha: Produk Tabungan Hari Raya Terbaru Perumda BPR Sukabumi

BUMD lanjut Hasim adalah badan usaha yang sepantasnya, minimal tidak membebani keuangan daerah, bahkan diwajibkan memberikan kontribusi besar kepada keuangan daerah melalui unit-unit usahanya. Diketahui pemda Jawa Barat punya lebih dari 40 BUMD yang tersebar, dan ini harus dirawat dengan baik, sehingga memberikan sumbangsi penuh bagi kesejahteran warga di tatar pasundan.

“BUMD sehat akan berdampak pada pengelolaan keuangan daerah yang baik. Simpelnya BUMD itu harus berkontribusi pada daerah bukan malah membebani keuangan daerah. Dari sini kita harus ketat, Komisi III konsen untuk mendorong perbaikan terus menerus untuk pengelolaan keuangan daerah dan kinerja BUMD,” beber Hasim. (Adv)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Science22 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 Februari 2025, Sedia Payung Saat Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025. | Foto: Pixabay
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)