SUKABUMIUPDATE.com - Tidak semua orang tergolong telah dewasa dalam mengelola keuangan, bahkan sebagian diantaranya masih belum matang dalam mengaturnya.
Tak ayal, beberapa orang terjebak hidup miskin di masa depan akibat tidak dewasa dalam mengelola keuangan. Ini tentunya menjadi perhatian penting bagi kita untuk bijak dalam mengelola keuangan.
Lantas apa bukti yang menunjukkan orang telah dewasa mengelola uang? Yuk simak berikut ini.
1. Bisa Bedakan Mana Kebutuhan dan Keinginan
Keinginan manusia tidak ada batasnya. Setiap detik pun bisa berubah dan levelnya bisa kecil sampai besar.
Sedangkan untuk meraih semua keinginan sifatnya terbatas. Sebab, perlu menyesuaikan dengan kondisi keuangan.
Sedangkan kebutuhan, artinya berbelanja disesuaikan untuk pemenuhan primer saja. Hal ini demi menyesuaikan dengan kondisi keuangan.
Orang yang diperbudak keinginan, maka cenderung boros. Sedangkan yang mengedepankan kebutuhan, maka akan irit mengelola keuangan.
2. Tidak Kemakan Tren
Belakangan banyak orang ikut-ikutan saat melihat tren yang sedang digandrungi, mulai fashion, barang mewah sampai hal-hal kecil yang sifatnya sekunder.
Jika kokoh pendiriannya, orang tidak akan kemakan tren harus belanja ini dan itu. Tapi, masih melihat apa tren tersebut sangat dibutuhkan atau justru tidak sama sekali.
3. Suka Menabung
Kebiasaan menabung secara konsisten, baik mingguan maupun bulanan merupakan tanda kedewasaan seseorang dalam mengelola keuangan.
Jika masih labil, biasanya akan cenderung menghabiskan uang tanpa memikirkan jaminan masa depan, yaitu enggan untuk menabung.
4. Memperbanyak Sumber Penghasilan
Menjadi dewasa dalam finansial berarti upaya memperbanyak sumber penghasilan. Artinya, tidak mau hanya bergantung pada satu pendapatan saja.
Sebab, orang semacam ini sadar bahwa pekerjaan juga penuh ketidakpastian di masa depan. Itu alasannya, kenapa seseorang harus memiliki cadangan sebagai sumber pendapatan.
5. Hidup Sederhana
Dewasa secara finansial artinya enggan menggabiskan hidup dengan gengsi-gengsian, glamor dan boros.
Dalam dirinya lebih memetingkan gaya hidup hemat dan sederhana. Sebab, dengan cara demikian, nantinya memiliki masa depan yang cerah dan terselamatkan.
6. Punya Tujuan Keuangan
Memiliki tujuan keuangan artinya punya skala prioritas dalam hidup. Contoh, setahun ini fokus nabung, tahun kedua, investasi, tahun ketiga beli aset dan begitu seterusnya.
Sederhananya, mengelola keuangan harus memiliki tujuan jangka pendek dan panjang guna menata masa depan. Hal inilah yang mencirikan orang dewasa secara finansial.