362 Koperasi di Kota Sukabumi: Hanya 125 yang Aktif, 70 Rutin Gelar RAT

Senin 16 Oktober 2023, 13:02 WIB
Kegiatan Pendidikan, Pelatihan, dan Uji Kompetensi bagi Pengawas Koperasi yang digelar Diskumindag Kota Sukabumi di Hotel Balcony pada 16 Oktober 2023. | Foto: Website Pemkot Sukabumi

Kegiatan Pendidikan, Pelatihan, dan Uji Kompetensi bagi Pengawas Koperasi yang digelar Diskumindag Kota Sukabumi di Hotel Balcony pada 16 Oktober 2023. | Foto: Website Pemkot Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) Kota Sukabumi menggelar Pendidikan, Pelatihan, dan Uji Kompetensi bagi Pengawas Koperasi. Kegiatan diselenggarakan di Hotel Balcony dan dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji pada 16 Oktober 2023.

Kepala Diskumindag Agus Wawan Gunawan menyebutkan kegiatan selama dua hari dengan total peserta 25 orang dari 25 koperasi ini bertujuan untuk semakin memperbanyak koperasi yang aktif di Kota Sukabumi. Saat ini menurut data yang dimiliki pihaknya, terdapat 362 koperasi, namun yang aktif hanya sekitar 125 koperasi, dan yang secara rutin menyelenggarakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) berjumlah 70 koperasi.

Pj Wali Kota Sukabumi dalam sambutannya menyebutkan salah satu kendala yang umum dialami koperasi adalah kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pengelolanya. Oleh karena itu pelatihan ini diharapkan bisa meningkatkan kompetensi para pengelola yang akan berdampak pada kemajuan koperasi serta meningkatkan perekonomian Kota Sukabumi.

Baca Juga: Begini Cara Diskumindag Tangani Kenaikan Harga Beras di Kota Sukabumi

Kusmana mengharapkan ke depannya koperasi sebagai soko guru perekonomian, harus sejajar dengan badan usaha lainnya. Ia pun mengimbau kepada para pengelola koperasi agar rutin menggelar RAT sebagai pertanggungjawaban pengelolaan kepada para anggota.

“Yang terpenting bagaimana apa yang dilakukan selama satu tahun dilaporkan kepada anggota, tidak perlu mengundang ramai-ramai, tidak perlu ada doorprize. Namun yang terpenting hasilnya dilaporkan kepada anggota dan disetujui oleh anggota melalui Rapat Anggota Tahunan (RAT). RAT adalah keputusan tertinggi dalam koperasi," katanya. (ADV)

Sumber: Website Pemkot Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel18 Januari 2025, 08:56 WIB

Gempa Tektonik M 4,3 Guncang Sukabumi, BMKG: Kedalaman 38 Km Zona Subduksi Lempeng

Gempa Darat M 4,3 Guncang Sukabumi Pada Dinihari dan Dilaporkan Warga Dinding Rumah Retak
Gempa Darat M 4,3 Guncang Sukabumi Pada Dinihari dan Dilaporkan Warga Dinding Rumah Retak (Sumber : BMKG).
Inspirasi18 Januari 2025, 08:00 WIB

Rekrutmen Pegawai Kontrak di Perusahaan Makanan, Syarat: Usia Maksimal 25 Tahun

Updaters yang Masih Menganggur, Yuk Daftar Loker Kontrak di Perusahaan Makanan Ini!
Ilustrasi. Info Rekrutmen Pegawai Kontrak di Perusahaan Makanan (Sumber : Freepik/@benzoix)
Food & Travel18 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Cirawang Kuah Chili Oil, Jajanan Sekolah Viral yang Terbuat dari Aci

Cirawang Kuah Chili Oil bisa disajikan dengan topping seperti bawang goreng, daun bawang, atau biji wijen untuk menambah aroma dan rasa.
Ilustrasi. Resep Cirawang Kuah Chili Oil, Jajanan Sekolah Viral yang Terbuat dari Aci. Foto: IG/@kedai_rinibohay
Science18 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 18 Januari 2025, Langit di Akhir Pekan Potensi Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 18 Januari 2025.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 18 Januari 2025. (Sumber : Pixabay)
DPRD Kab. Sukabumi17 Januari 2025, 23:43 WIB

Dewan Rika Siap Kawal Kejelasan Nasib Guru Honorer R3 di Kabupaten Sukabumi

Menurut Rika, tuntutan para guru honorer tersebut merupakan hal wajar, mengingat peran mereka yang sangat luar biasa dalam mencerdaskan generasi bangsa.
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Golkar, Rika Yulistina. (Sumber : Dok. DPRD)
Sukabumi Memilih17 Januari 2025, 23:05 WIB

KPU Sukabumi Bantah Tudingan Penggelembungan Suara Hasil Pilkada 2024

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi membantah tudingan penggelembungan suara yang diajukan dalam Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi.
Kuasa hukum KPU Sukabumi, Ramdhany Tri Saputra | Foto : mkri
Sukabumi17 Januari 2025, 22:51 WIB

Pemkab Sukabumi Validasi Data Dampak Bencana, Rumah Terdampak 9.930 Unit

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, memimpin Rapat Koordinasi dan Validasi Hasil Pendataan Tim Enumerator Rumah serta Aset Daerah yang terdampak bencana.
Rakor dan Validasi Hasil Pendataan Tim Enumerator Rumah serta Aset Daerah yang terdampak bencana | Foto : Dokpim
Bola17 Januari 2025, 21:59 WIB

Debut Pahit Kastaneer, Persib Telan Kekalahan Perdana Usai Takluk dari Dewa United

Persib Bandung akhirnya menelan kekalahan perdana di Liga 1 2024/2025 usai dipermalukan Dewa United dua gol tanpa balas.
Penyerang baru Persib Gervane Kastaneer dikawal dua pemain Dewa United pada pertandingan pekan ke-19 Liga 1 2024/2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jumat (17/1/2025). (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi17 Januari 2025, 21:23 WIB

Pulang Kerja Tengah Malam, Pemuda Asal Kabandungan Kota Sukabumi Dibacok OTK

eorang pemuda inisial H (20 tahun) asal Kabandungan, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi dibacok orang tidak dikenal (OTK) saat pulang kerja. Akibatnya korban mengalami luka bacok di kepala.
Tempat kejadian perkara di Kampung Kabandungan, Rt 02/09, Desa Parungseah, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi17 Januari 2025, 21:02 WIB

Huruf Landmark Pantai Karanghawu Jadi 'Hawu Beach' Karena Angin, Ini Respons Dispar

Dispar Kabupaten Sukabumi pertimbangkan desain atau tampilan baru untuk mengantisipasi Landmark Pantai Karanghawu rusak kembali.
Kondisi Landmark KARANGHAWU BEACH yang rusak diterjang angin kencang di Pantai Karanghawu Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)