Akhir Juni, Belanja Negara Melalui KPPN Sukabumi Capai Rp 3,5 Triliun

Senin 26 Juni 2023, 15:19 WIB
Kepala KPPN Sukabumi Abdul Lutfi di ruang kerjanya. | Foto: Istimewa

Kepala KPPN Sukabumi Abdul Lutfi di ruang kerjanya. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Realisasi belanja negara yang disalurkan melalui KPPN Sukabumi cukup menggembirakan yaitu 41,77 persen atau Rp3,5 triliun. Pernyataan ini disampaikan Kepala KPPN Sukabumi Abdul Lutfi di ruang kerjanya pada Senin (26/6/2023).

“Realisasi belanja negara sebesar itu karena ditunjang oleh adanya penyaluran Dana Transfer sebesar Rp 2,7 triliun,” katanya.

Abdul Lutfi menjelaskan realisasi dana transfer tersebut meliputi penyaluran untuk Dana Alokasi Umum, Dana Bagi Hasil, BOS, BOP PAUD, BOP Pendidikan Kesetaraan, DAK Fisik, DAK Nonfisik Lainnya, Dana Desa dan BLT Dana Desa yang tersebar pada Pemerintah Kota Sukabumi, Pemerintah Kabupaten Sukabumi, dan Pemerintah Kabupaten Cianjur.

Ia juga memaparkan tentang realisasi belanja pemerintah pusat sampai akhir Juni 2023 mencapai angka Rp759,9 miliar atau 45,16 persen dari pagu belanja pemerintah pusat sebesar Rp1,6 triliun. Realisasi ini tumbuh sebesar 3,47 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Baca Juga: Upaya Meningkatkan Layanan, KPPN Sukabumi Lakukan Uji Publik Standar Pelayanan

Realisasi belanja pemerintah pusat tersebut meliputi belanja modal, belanja barang, belanja bantuan sosial dan belanja pegawai.

Realisasi belanja modal persentasenya masih kecil yaitu hanya 23,8 persen dari pagu sebesar Rp46,72 miliar. Realisasi tertinggi ada pada belanja pegawai sebesar 50,17 persen dari pagu sebesar Rp817,89 miliar. Sedangkan untuk belanja barang terealisasi Rp339,14 miliar dan belanja bantuan sosial 48,96 persen dari pagu senilai Rp1,49 miliar.

Namun demikian, meski realisasi ini sudah cukup tinggi, tetap masih di bawah target nasional, yaitu sebesar 50% untuk periode triwulan II 2023. Salah satu penyebabnya adalah satuan kerja yang realisasinya kurang dari 30%, yaitu 6 (enam) satker untuk realisasi belanja barang dan 12 satker untuk belanja modal. Demikian pula dengan dana transfer, terdapat pemda yang belum merealisasikan DAK Fisik Tahap I.

“Kami terus mendorong satuan-satuan kerja dan pemda untuk terus berupaya maksimal dalam mengakselerasi penyerapan dana yang bersumber dari APBN. Langkah-langkah strategis perlu dibuat agar memacu kinerja keuangan pada masing-masing satuan kerja dan pemda,” tegasnya.

Sumber: Siaran Pers

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)