5,35 Persen pada 2022, Membaca Data Pertumbuhan Ekonomi Kota Sukabumi Usai Pandemi

Selasa 09 Mei 2023, 11:46 WIB
Lanskap Kota Sukabumi. BAPPEDA membuka data LPE di Kota Sukabumi yang diklaim meningkat pasca-pandemi Covid-19. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

Lanskap Kota Sukabumi. BAPPEDA membuka data LPE di Kota Sukabumi yang diklaim meningkat pasca-pandemi Covid-19. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) membuka data Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) Kota Sukabumi yang diklaim meningkat pasca-pandemi Covid-19. Menurut data BAPPEDA, kenaikan ini terjadi pada 2022, di mana LPE mencapai 5,35 persen, ketimbang 2021 hanya 3,73 persen.

Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam BAPPEDA Kota Sukabumi Yanto Arisdiyanto mengatakan LPE Kota Sukabumi pada 2021 sudah di atas target nasional (3,71 persen), namun masih di bawah target Provinsi Jawa Barat (3,76 persen). LPE Kota Sukabumi kemudian meningkat pesat pada 2022 dan menembus 5,35 persen.

"LPE kita tumbuh positif dan di atas target nasional. Apalagi tahun 2022, semakin tumbuh positif mencapai 5,35 persen," kata Yanto kepada wartawan, Senin, 8 Mei 2023.

Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam BAPPEDA Kota Sukabumi Yanto Arisdiyanto. | Foto: IstimewaKepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam BAPPEDA Kota Sukabumi Yanto Arisdiyanto. | Foto: Istimewa

Baca Juga: Melalui FPD, BAPPEDA Dorong Inovasi Baru untuk Pembangunan di Kota Sukabumi

Yanto mengungkapkan peningkatan LPE disebabkan pemerintah terus melakukan upaya pemulihan ekonomi pasca-pandemi Covid-19. Sebab diketahui, pada 2020 terbit kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi, bahkan Kota Sukabumi anjlok hingga -1,48 persen.

"Ini bukti pemerintah mampu mengatasi dan memulihkan perekenomian menjadi baik. Tentunya berkat keterlibatan semua pihak dengan semangat kolaborasi," ujarnya.

Menurut Yanto, pada 2023, dirinya yakin pertumbuhan ekonomi akan jauh lebih meningkat. Yanto juga mengungkapkan angka hasil proyeksi tim Kerangka Ekonomi Makro Daerah (Kemde) se-Jawa Barat. Pemerintah Kota Sukabumi pun akan fokus melakukan penataan pusat perekonomian dan mengedukasi warga agar baralih ke digital.

"Tidak bisa dipungkiri perkembangan teknologi begitu pesat," katanya.

(Advertorial)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi