Awal Mei 2023, KPPN Sukabumi Salurkan Dana Transfer Sebesar Rp219,7 Miliar

Senin 08 Mei 2023, 20:17 WIB
Kepala KPPN Sukabumi, Abdul Lutfi. (Sumber : Istimewa)

Kepala KPPN Sukabumi, Abdul Lutfi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - KPPN Sukabumi merupakan instansi pemerintah pusat yang memiliki peran strategis. Peran tersebut berupa penyaluran dana APBN kepada seluruh instansi pemerintah, termasuk pemerintah daerah.

Salah satu dana APBN yang disalurkan melalui KPPN Sukabumi adalah Dana Transfer Ke Daerah (TKD). Di awal bulan Mei 2023 KPPN Sukabumi telah menyalurkan TKD senilai Rp 219,7 miliar.

“TKD sebesar Rp219,7 miliar  telah tersalurkan melalui KPPN Sukabumi di momen selesai libur Idulfitri,” ujar Kepala KPPN Sukabumi, Abdul Lutfi, pada Senin (08/05/2023).

Abdul Lutfi menjelaskan bahwa TKD sebesar Rp219,7 miliar tersebut terdiri atas DAU Block Grant sebesar Rp202,7 miliar dan DAU Spesific Grant sebesar Rp11,5 miliar,  Dana Desa sebesar Rp3,8 miliar untuk desa di wilayah Pemkab Sukabumi, serta DAK Fisik sebesar Rp1,69 miliar untuk Pemkab Sukabumi

Baca Juga: KPPN Sukabumi Cairkan THR Rp 38,6 Miliar untuk ASN Hingga PPNPN

DAU Block Grant merupakan Dana Alokasi Umum yang tidak ditentukan penggunaannya, dialokasikan sesuai dengan prioritas dan kewenangan masing-masing pemerintah daerah. Periode penyaluran dilakukan tiap bulan dengan nilai sebesar 1/12 dari alokasi pagu.

DAU Block Grant sebesar Rp202,7 miliar tersalurkan untuk Pemkot Sukabumi sebesar Rp32,17 miliar, Pemkab Sukabumi sebesar Rp90,98 miliar, dan Pemkab Cianjur sebesar Rp79,59 miliar.

“DAU Spesific Grant sebesar Rp11,5 miliar disalurkan untuk Bidang Pendidikan di Pemkot Sukabumi yang merupakan penyaluran tahap I gelombang 10,” imbuh Abdul Lutfi.

Untuk diketahui, DAU Spesific Grant merupakan Dana Alokasi Umum yang ditentukan penggunaannya, disesuaikan dengan program/kegiatan yang ditetapkan pemerintah.

Adapun penggunaan DAU spesific grant ini meliputi Bidang Pendidikan, Bidang Kesehatan, Bidang Pekerjaan Umum, dan Bidang Layanan Umum.

Bidang Layanan Umum ini meliputi dukungan pendanaan kelurahan dan dukungan penggajian PPPK. Pendanaan kelurahan digunakan untuk memberi dukungan pendanaan kepada daerah kabupaten/kota dalam memenuhi penganggaran bagi kelurahan.

Sedangkan penggajian PPPK digunakan untuk pembayaran gaji pokok dan tunjangan melekat formasi PPPK tahun 2022 dan 2023 yang diangkat pada tahun 2023.

“Dana Desa sebesar Rp3,8 miliar tersalurkan untuk BLT Triwulan II sebesar Rp555.600.000,- buat 27 desa, dan sebesar Rp3,28 miliar untuk Dana Desa Reguler Tahap II di 9 desa. Kesemua dana desa ini disalurkan untuk desa-desa di wilayah Pemkab Sukabumi,” jelas Abdul Lutfi.

“Saya berharap melalui penyaluran TKD ini, dapat turut berkontribusi dalam mendorong pemerataan kinerja layanan publik, mendukung pemda mengalokasikan pendanaan untuk pembangunan sarana dan prasarana serta pemberdayaan masyarakat sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah,” pungkas Abdul Lutfi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa