SUKABUMIUPDATE.com - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatat jumlah rekening nasabah tajir mencapai 129.015 atau 0,03 persen dari total rekening yang tercatat di perbankan. Meski sedikit, jumlah simpanan mereka mencapai Rp 4.299 triliun atau 53,5 persen terhadap total simpanan bank umum di Indonesia.
Mengutip tempo.co, data Distribusi Simpanan Bank Umum November 2022, jumlah rekening nasabah tajir atau yang memiliki simpanan lebih dari Rp 5 miliar, kontras dengan jumlah rekening nasabah yang memiliki simpanan kurang dari Rp 100 juta.
LPS mencatat ada 482,7 juta rekening dengan nominal masing-masing kurang dari Rp 100 juta. Jumlah tersebut setara dengan 98,7 persen dari total rekening yang ada di seluruh bank umum di Indonesia. Akan tetapi secara nominal, kelompok rekening tersebut hanya menyumbang 12,3 persen terhadap total tabungan di bank.
Baca Juga: Waspada! Belasan Aplikasi Android Ini Bisa Mencuri Uang dari Rekening Anda
Total rekening simpanan bank umum hingga November lalu telah mencapai 489,1 juta rekening atau turun 3,2 persen MoM. Berdasarkan jenis simpanan, jumlah rekening dengan simpanan terbanyak dipegang oleh tabungan yang mencapai 478,75 juta.
Selain itu, LPS melaporkan bahwa total nominal simpanan di bank umum sampai dengan November lalu mencapai Rp 8.030 triliun, naik 0,42 persen secara bulanan.
Berdasarkan tiering simpanan, nominal simpanan terbesar masih dipegang oleh para nasabah berkantong tebal dengan tingkat simpanan lebih dari Rp 5 miliar. Jumlah nominal pada tiering ini mencapai Rp 4.299 triliun atau 53,5 persen total simpanan.
Baca Juga: Mengenal Platform Paypal, Rekening Virtual yang Diblokir Kominfo Gegara PSE
Jenis simpanan deposito mencatatkan nominal terbesar dengan cakupan 36,5 persen dari seluruh total simpanan nasabah hingga November lalu. Simpanan jenis ini juga tumbuh paling tinggi secara bulanan, dibandingkan dengan giro dan tabungan.
“Kenaikan nominal simpanan terbesar terdapat pada jenis simpanan deposito sebesar 1,7 persen MoM, sedangkan penurunan pertumbuhan nominal simpanan terdalam pada jenis simpanan sertifikat deposito sebesar 7,7 persen MoM,” tulis laporan tersebut.
LPS mencatat seluruh tiering simpanan mengalami kenaikan pada November 2022, dengan pertumbuhan simpanan terbesar ada pada tingkat simpanan lebih kurang Rp 100 juta yang meningkat 1,4 persen secara bulanan.
Sampai dengan saat ini, penjaminan simpanan LPS mencakup 488,8 juta rekening atau sebesar 99,9 persen total rekening dijamin penuh. Adapun hanya 0,1 persen dari total rekening yang dijamin sebagian sampai dengan Rp 2 miliar.
Sumber: Tempo.co