Buntut BBM Naik! Ini Daftar Bahan Pokok yang Merangkak Naik di Kota Sukabumi

Senin 05 September 2022, 12:09 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (Diskumindag) Kota Sukabumi mencatat adanya perubahan Harga Bahan Pokok Penting (bapokting) di sejumlah Pasar yang ada di Kota Sukabumi akibat imbas naiknya harga BBM.

Daging ayam broiler naik dari Rp 34.000 jadi Rp 35.000/kg, cabai merah keriting naik dari Rp 65.000 jadi Rp 75.000/kg, cabai hijau keriting naik dari Rp 30.000 jadi Rp 35.000/kg, cabai rawit merah naik dari Rp 55.000 jadi Rp 60.000/kg, bawang merah Jawa naik dari Rp 28.000 jadi Rp 30.000/kg.

Baca Juga :

BBM Jadi Naik! Pertalite Rp 10.000, Solar Rp 6.800 dan Pertamax Rp 14.500

"Kenaikan itu menurut para pedagang imbas dari kenaikan harga BBM yang mana Pemerintah mengumumkan kenaikan BBM pada Sabtu 3 September 2022 lalu," kata Kepala Seksi Pengawasan Barang Diskumindag Kota Sukabumi, M Rifki kepada sukabumiupdate.com, Senin (5/9/2022) 

Sementara untuk komoditi lainnya belum ada perubahan seperti beras ciherang Cianjur 1 Rp 11.500/kg, beras Ciherang Cianjur ll Rp 10.000/kg, beras Ciherang Sukabumi Rp. 9.400/kg, beras premium kls I Rp 12.000/kg, beras medium terendah Rp 8000/kg, daging  sapi Rp.130.000/kg, daging Sapi has luar Rp.130.000/kg, daging Sapi has dalam Rp 140.000/kg, daging sapi bistik Rp 130.000/kg, daging Sapi brisket Rp 130.000/kg, Daging Tetelan Rp 50.000/kg, Daging Domba/ kambing Rp 130.000/kg, Daging domba murni tanpa tulang Rp 150.000/kg, Daging Ayam kampung Rp 75.000/ekor, Telor ayam negri Rp 29.000/kg, Telor Ayam Kampung Rp 2.500/butir, Telor bebek Rp 2.500/butir.

Cabai Merah besar/TW. Rp. 60.000/kg, Cabe Hijau besar Rp.30.000/kg, Cabe Merah lokal Rp. 65.000/kg, Cabe Keriting merah Rp.75.000/kg, Cabe Rawit hijau Rp  48.000/kg, Bawang Merah Jawa Rp.30.000/kg, Bawang Putih Rp. 24.000/kg, Bawang Bombay Rp.24.000, Kentang Rp. 16.000/kg, Tomat kecil Rp. 8.000/kg, Tomat besar Rp.10.000/kg, Kol Rp.8.000/kg, Wortel Rp 9.000/kg, Lobak Rp. 10.000/kg, Buncis Rp. 12.000/kg, Garam halus 250gr Rp.1500/Bks, Garam Gandu Rp.500/biji, Muncang/kemiri Rp.44.000/kg.

Ikan Mas Rp.28.000/kg, Ikan Nila Rp. 30.000/kg, Ikan Asin -Teri Jengki Rp. 80.000/kg, Teri Super/Medan Rp.110.000/kg, Ikan Kembung. Rp. 48.000/kg, Bandeung. Rp.40.000/kg, Tongkol basah Rp.30.000/kg, Kacang Tanah Rp.28. 000/kg, Kacang Tanah kupas Rp.35.000/kg, Kacang Ijo Rp.26.000/kg, Kedelai lokal Rp 13.000/kg, Kedelai impor Rp.12.200/kg, Jagung Pipilan/Popcorn Rp.16.000/kg, Jagung  pakan Rp.10.000/kg, Minyak Curah dijual Rp.13.500- Rp.14.000/kg, Gula Pasir lokal Rp.14.000/kg, Minyak goreng kemasan di Pasar moderen Rp.44.900/2liter, Minyak Goreng kemasan di pasar Tradisional Rp.20.000 - 22.000/liter, Terigu segitiga biru Rp. 10.500/kg, Gula merah aren Rp.20.000/kg, Gula  Kelapa Rp.15.000/kg, Harga eceran Jagung Manis bonggolan Rp.10.000/kg, Harga  Jagung Bonggolan Rp.8000/kg, Mentega 200gr Rp.7000, Susu kental manis cap bendera Rp.11.000/kaleng, Susu bubuk Dencow 400gr Rp.45.000, Minyak Tanah Rp.15.000/liter, Mie Kari Ayam Rp.2.900/bungkus dan Tempe Rp.7000/batang. "Untuk Telor turun dari Rp.30.000 jadi Rp.29.000/kg," ucapnya. 

Setiap harinya, Diskumindag akan terus melakukan pemantauan di setiap Pasar yang ada di Kota Sukabumi khususnya Pasar Tipar Gede dan Pasar Pelita. "Sejauh ini stok barang tidak mengalami kelangkaan sehingga dipastikan tetap aman," jelasnya.

Pedagang Bumbu Dapur di Pasar Ciwangi Rudi (50 tahun) mengatakan, semenjak harga BBm naik pada Sabtu, 3 September 2022, pembeli menjadi sepi.

Menurut dia, bahan pokok yang dijual pedagang didatangkan dari luar Sukabumi seperti Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bandung, sehingga membutuhkan biaya transport pengiriman.  “Ini barang dari Jawa dan Bandung. Jadi membutuhkan biaya besar. Kalau untuk pembeli sedikit jadi berkurang,” ujarnya.

Hal senada dikatakan pedagang daging ayam di Pasar Ciwangi, Usman (37 tahun). Dia menyebut pembelinya menjadi kurang dalam 3 hari terakhir. 

Dalam sehari Usman berjualan 30 ekor ayam dan saat ini hanya 20 ekor saja namun hingga Senin siang, ayamnya belum habis terjual. “Pembeli berkurang, terus yang beli biasanya 2 kilo jadi sekilo," ujar Usman.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi