Inilah Penyebab Kenapa Harga Aset Kripto Anjlok

Selasa 17 Mei 2022, 08:21 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Lawrence Samantha selaku CEO dari platform kripto NOBI menjelaskan tentang penyebab anjloknya nilai aset kripto, diantaranya seperti Terra Luna dan Stablecoin.

Dalam penjelasannya tersebut Lawrence mengatakan jika situasi perang dan kondisi perekonomian menjadi salah satu penyebab yang membuat nilai aset kripto anjlok.

photoIlustrasi Koin Terra LUNA - (Freepik)</span

"Dulu banyak yang bilang enggak ada hubungannya (ekonomi global/real ekonomi dengan kripto). Ternyata ini buktinya. Kalau market global turun, kripto terdampak," kata Lawrence dalam diskusi yang ditayangkan di YouTube bersama Pandu Sjahrir Senin, 16 Mei 2022 yang dilansir oleh Tempo.co.

Selain itu, kata dia, berbagai kebijakan di dunia berpengaruh terhadap pergerakan kripto. Nobi lebih dulu menjelaskan soal UST yang merupakan stablecoin. 

Stablecoin merupakan mata uang kripto yang dibuat untuk menawarkan stabilitas harga dan didukung oleh aset cadangan lainnya. Stablecoin berarti harga satu aset tersebut sama dengan US$ 1. Jadi setiap satu US$ 1 aset kripto, memiliki jaminan US$ 1.

Baca Juga :

Namun menurut Nobi, tidak semua stablecoin memiliki "backing-an" dolar Amerika. Inilah yang menyebabkan stablecoin anjlok. 

"Stablecoin sendiri nggak semua sama. Ada yang benar-benar dengan backing-an US$ 1. Misal 1 juta dolar (aset kripto) underlying-nya, lalu ada 1 juta dolar lagi di belakangnya dalam bentuk cash atau uang di bank," kata dia.

Dia mengatakan saat ada banyak tren penggunaan algoritmic base stable token. Sistem ini mencontoh masa awal uang atau dolar, yakni setiap dolar memiliki backing emas.

"Sedangkan kalau algoritmic base stable token ini, backingan-nya UST adalah Luna. Di mana Luna yang akan menjaga atau memastikan kalau ada orang yang ingin tukar 1 UST dengan 1 dolar, bisa," kata dia.

Sistem itu berjalan baik ketika Luna ada harganya. Pada satu hingga dua pekan lalu, Luna merupakan 10 besar aset kripto dengan nilai yang terbesar.

"Waktu itu ada harganya. 1 UST itu bisa ditukar dengan Luna senilai US$ 1. Ini bukan masalah kalau Luna ada valuenya. Karena waktu itu Luna valuenya tembus US$ 100 dollar," kata dia.

Namun saat ini, nilai Luna sudah turun 98 persen atau menjadi sekitar US$ 1,1 per dollar. Menurut Nobi, penurunan nilai Luna yang besar disebabkan oleh adanya bank run atau penarikan dana besar-besaran.

Penarikan Luna tersebut juga berdampak pada pergerakan nilai aset kripto lainnya. Sebab, ada "backing-an" Luna yang menggunakan kripto lain, seperti Bitcoin dan sebagainya.

Baca Juga :

Harga Kripto Terra LUNA Anjlok dari Rp 1,26 Juta Jadi Rp 6.180 Ribu!

SOURCE: TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)