SUKABUMIUPDATE.com - Di era kecantikan serba instan seperti sekarang, berbagai produk kosmetik yang menjanjikan kulit putih cerah dalam waktu cepat makin mudah ditemukan, baik di toko online maupun offline. Namun di balik janji glowing seketika, tersimpan bahaya besar jika produk tersebut mengandung merkuri zat kimia beracun yang sudah dilarang penggunaannya dalam kosmetik.
Sayangnya, kosmetik bermerkuri sering kali beredar tanpa izin resmi dan dikemas dengan menarik untuk mengelabui konsumen. Agar tidak tertipu, berikut ciri-ciri kosmetik yang mengandung merkuri dan tips menghindarinya.
Apa Itu Merkuri dan Mengapa Berbahaya?
Merkuri (air raksa) adalah logam berat yang sangat beracun dan dapat menyebabkan kerusakan organ tubuh, terutama ginjal dan sistem saraf. Dalam kosmetik, merkuri digunakan untuk mencerahkan kulit secara cepat dengan menghambat pembentukan melanin. Tapi efek jangka panjangnya sangat berbahaya: bisa menyebabkan iritasi parah, kerusakan kulit permanen, bahkan keracunan sistemik.
BPOM RI sudah secara tegas melarang penggunaan merkuri dalam semua produk kosmetik.
Baca Juga: Waspadai! Ini Tanda-Tanda Makanan yang Mungkin Mengandung Babi Tanpa Kamu Sadari
Ciri-Ciri Kosmetik yang Mungkin Mengandung Merkuri
1. Warna dan Aroma Produk yang Mencurigakan
- Warna produk sangat mencolok (biasanya putih mengkilap atau abu keperakan).
- Tidak berbau atau berbau logam menyengat.
- Tidak ada aroma wangi khas kosmetik pada umumnya.
2. Efek Instan yang Tidak Masuk Akal
- Kulit tampak sangat putih dalam 1–3 hari pemakaian.
- Mengelupas berlebihan tanpa iritasi terasa (efek bahan keras).
- Menghilangkan noda atau flek dalam waktu terlalu cepat.
3. Tidak Ada Izin Edar atau Label BPOM
Baca Juga: Kulit Sehat dan Glowing: 7 Langkah Perawatan Kulit yang Bisa Dilakukan di Rumah
- Nomor registrasi BPOM palsu atau tidak bisa dicek di situs resmi (cekbpom.pom.go.id).
- Label produk tidak lengkap, tidak ada komposisi atau nama produsen.
- Diklaim sebagai “racikan dokter” tanpa identitas jelas.
4. Kemasan Menarik Tapi Murah Tidak Wajar
- Dikemas dengan warna mencolok, tidak profesional.
- Harga sangat murah dibanding produk sejenis.
- Sering ditemukan di toko online tanpa informasi detail.
Baca Juga: 10 Cara Mudah Merawat Kulit Wajah Berminyak dan Berjerawat yang Bisa Kamu Coba
Risiko Jangka Panjang Penggunaan Merkuri dalam Kosmetik
- Kerusakan ginjal
- Keracunan sistem saraf
- Kulit tipis, iritasi parah, hingga terbakar
- Risiko kanker kulit dalam jangka panjang
- Bisa menyebabkan gangguan janin jika digunakan oleh ibu hamil
Tips Memilih Kosmetik yang Aman
- Selalu beli produk dengan izin BPOM dan cek nomor registrasinya secara online.
- Gunakan produk dengan label halal, apalagi jika kamu Muslim, karena proses sertifikasinya ketat.
- Pilih kosmetik dari merek resmi yang punya reputasi baik.
- Hindari produk “racikan” tanpa informasi dokter jelas.
- Bila ragu, konsultasikan dulu dengan dokter kulit atau apoteker.
Kulit yang sehat tidak bisa dibentuk dalam semalam. Hasil instan dari kosmetik berbahaya sering kali hanya ilusi singkat yang bisa berujung pada penderitaan jangka panjang. Lebih baik teliti sebelum membeli daripada menyesal kemudian.
Ingat, kulit sehat lebih penting dari pada kulit putih. Jangan sampai demi “glowing” cepat, kamu harus berhadapan dengan risiko kesehatan yang serius.
Baca Juga: Resep Mie Godog Khas Jawa x Yogyakarta ala Chef Devina Hermawan
Sumber: WHO