5 Games Android untuk Mengasah Otak Anak yang Tak Suka Matematika

Sabtu 05 Februari 2022, 11:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Di zaman teknologi ini, games android sudah banyak menyediakan permainan mengasah otak, yang mana permainan itu dapat diterapkan pada anak yang tidak menyukai pelajaran matematika.

Mengutip dari Oxford Learning, salah satu faktor penyebab anak membenci matematika adalah karena mereka menganggap berpikir itu sesuatu hal yang membosankan. 

Mereka melihat matematika sebagai angka abstrak dan sulit untuk dipahami. Karena itu perlu langkah inovatif agar angka-angka tersebut terlihat menarik. 

Salah satunya yaitu mengubah angka-angka rumit tersebut melalui permainan menyenangkan yang bisa dimainkan oleh anak di ponsel android mereka. 

Dihimpun Tempo dari JournalDev dan Firstery Parenting, berikut lima rekomendasi games android terbaik yang bisa mengasah kemampuan otak anak: 

Baca Juga :

1. Lumosity 

photoIlustrasi Lumosity - (via: google play)</span

Dalam permainan Lumosity, sebagian besar berupa puzzle untuk meningkatkan kemampuan berpikir pada otak.

Selain itu, permainan ini akan menawarkan tips dan trik untuk mengasah keterampilan, akurasi, dan kecepatan berhitung. Terdapat beberapa level dalam permainan ini, tentunya disesuaikan dengan kemampuan anak. Mulai dari mode latihan, medium, hingga ke level akhir. 

2. Elevate 

photoIlustrasi Elevate - (via: google play)</span

Di dunia permainan digital, Elevate adalah permainan yang berfokus pada keterampilan otak dan memori. 

Ini juga akan membantu kemampuan anak dalam memecahkan masalah matematika secara sederhana. Setiap tugas atau level permainan, memiliki tujuan yang harus dicapai oleh pengguna. 

Uniknya, orang tua dapat memantau perkembangan anak dalam laporan mingguan atau bulanan. 

3. Word Hunt 

photoIlustrasi Word Hunt - (via: google play)</span

Sederhananya, permainan ini berupa kartu-kartu yang disertai gambar dan harus dicocokkan dengan kata yang sesuai yang menggambarkannya. 

Misalnya, sebuah kartu memiliki gambar ikan. Di sini, anak harus memilih gambar yang terkait dengan kata ikan, misalnya, air. 

Game ini sangat bagus untuk anak-anak berusia sekitar lima tahun yang masih belajar kata-kata baru. Ini mengajarkan mereka untuk mengingat nama dan juga mengidentifikasi kata-kata yang terkait dengan objek. 

4. Sudoku 

photoIlustrasi Sudoku - (via: google play)</span

Sudoku merupakan permainan terpopuler untuk meningkatkan fungsi otak pada anak maupun orang tua. 

Ini melibatkan kisi-kisi dengan beberapa angka di dalamnya dan terdapat kisi yang kosong. Tujuan dari permainan ini adalah untuk mengisi semua nomor yang hilang. 

Fitur penting dari permainan ini adalah bahwa anak dilatih untuk berpikir 3 - 4 langkah ke depan. 

5. Math Puzzles 

photoIlustrasi Math Puzzles - (via: google play)</span

Seperti namanya, game android ini menawarkan permasalahan matematika untuk diselesaikan guna meningkatkan kemampuan otak untuk anak. 

Telah disebutkan bahwa kebanyakan anak-anak tidak suka matematika, namun dengan memainkan permainan ini anak-anak akan berminat kembali dalam pelajaran matematika. 

Anak dapat menyelesaikan teka-teki dalam tiga cara yang berbeda.

source: tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)