Kisah Mang Nasgor di Sukabumi dan Keluarga Pemulung di Tengah Hutan

Kamis 14 September 2023, 12:47 WIB
Gubuk kecil yang dihuni 12 orang keluarga pemulung di tengah hutan di wilayah Caringin Kabupaten Sukabumi (Sumber: istimewa/@fzri_achmad)

Gubuk kecil yang dihuni 12 orang keluarga pemulung di tengah hutan di wilayah Caringin Kabupaten Sukabumi (Sumber: istimewa/@fzri_achmad)

LAPORAN WARGANET - Ini kisah seorang penjual nasi goreng di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat yang terenyuh dengan pemulung tua yang selalu melintasi lapak dagangannya di wilayah kecamatan Caringin.

Penasaran, mang nasgor pun mengantarkan si kakek pemulung menemui keluarganya yang tinggal di gubuk bilik kecil tengah hutan, tanpa listrik dan hidup berhimpitan, 12 orang.

Mereka tinggal tak jauh dari jalan desa Talaga Kecamatan Caringin. Berikut penuturan lengkap, Muhammad Fazri Nur Rizky kepada sukabumiupdate.com.

Hallo min

Sedikit mau cerita min , saya setiap hari dagang nasi goreng min , setiap saya dagang itu ada pemulung namanya pak Didin beliau sudah sepuh. Miris lihatnya min karena setiap mulung itu berdua sama anak kecil yang berumur sekitar 9 tahun, sekolah kelas 3 SD.

Malem tadi sekitar pukul 11.30 saya suruh duduk dulu untuk makan. Di sela mereka makan itu saya juga bertanya lebih dalam min bagaimana kondisinya. Mereka ini ternyata tinggal di tengah hutan dan tempat tinggalnya menurut saya tidak layak.

Sekitar jam 12.30 WIB, saya abis dagang langsung nganter pulang ke rumahnya. Itu foto tampak bagian depannya , saya senter pake lampu motor karena disana memang tidak ada pencahayaan sama sekali.

Mang Nasgor jamu pemulung lansia yang tinggal di gubuk kecil tengah hutan bersama 11 anggota keluarganyaMang Nasgor jamu pemulung lansia yang tinggal di gubuk kecil tengah hutan bersama 11 anggota keluarganya

Di tengah hutan ditambah tidak ada listrik sama sekali, lampu pun tidak ada, disana mereka tinggal kurang lebih ada 12 orang. Istri, anak, ponakan dan cucu.

Tujuan saya pengen bantu tapi apalah daya saya juga dari kalangan menengah kebawah min. Mungkin dengan berbagi cerita ini ada yang rela gotong royong membantu beliau.

Pemilik akun instagram @fzri_achmad ini bersedia mengantarkan siapapun yang ingin membantu keluarga pak Didin. “DM saja akun saya. Nanti saya antar ke lokasinya,” jelas Fazri.

Penulis: Muhammad Fazri Nur Rizky (Tukang Nasi Goreng)

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola23 Februari 2025, 21:46 WIB

Gagal Bawa U-20 ke Piala Dunia, Erick Thohir Pecat Indra Sjafri

PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Jelang laga Timnas Indonesia U-24 vs Uzbekistan di babak 16 Asian Games, pelatih Indra Sjafri telah menyiapkan taktik khusus (Sumber : dok.pssi)
Sukabumi23 Februari 2025, 21:28 WIB

Api Merembet dari Hawu, Rumah Panggung di Purabaya Sukabumi Ludes Terbakar

Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar
Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar pada Minggu (23/2/2025) | Foto : P2BK Purabaya
Sukabumi23 Februari 2025, 21:03 WIB

Wabup Andreas Gelar Open House, Komitmen Kerja untuk Semua Warga Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menggelar acara open house di kediamannya di Kampung Pasir Reungit, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Minggu (23/2/2025)
Ribuan warga menghadiri open house Wakil Bupati Sukabumi Andreas di kediamannya di Cidahu, Minggu (23/2/2025) | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi23 Februari 2025, 21:00 WIB

SPI Sukabumi Temukan 3 Lahan Eks HGU Dikuasai Segelintir Orang, Minta GTRA Bertindak

DPC SPI Sukabumi menyoroti berbagai masalah ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
Ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto : Ilustrasi kebun pIxabay
Life23 Februari 2025, 20:00 WIB

6 Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda

Generasi muda di usia 20-30 tahun menghadapi banyak tantangan dan peluang yang akan membentuk masa depan mereka.
Ilustrasi. Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda (Sumber : Pexels/AndreaPiacquadio)
Sukabumi23 Februari 2025, 19:51 WIB

Wabup Sukabumi Antar Almarhum Dedi Damhudi ke Peristirahatan Terakhir, Sebut Kehilangan Sosok Kakak

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi, Dedi Damhudi, telah meninggal dunia pada Minggu (23/2/2025) dini hari.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, saat berdoa di peristirahan terakhir almarhum Dedi Damhudi | Foto : Ibnu Sanubari
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)