SUKABUMIUPDATE.com - Sony baru saja mengumumkan laporan pendapatan perusahaan dari penjualan console game PlayStation 5 atau PS5 pada Kuartal I (Q1) 2022.
Laporan itu menyebut kalau PS5 masih banyak diminati, meski bisnis game sedang melemah.
Pada Q1, Sony telah menjual sekitar 2,4 juta unit konsol PS5. Artinya penjualan PS5 mengalami kenaikan 4 persen dari kuartal sebelumnya. Secara keseluruhan, Sony telah menjual 21,7 juta PS5 sejak pertama kali diluncurkan.
Berbeda halnya dengan bisnis software, sektor penjualan ini anjlok di angka 26 persen.
Sony mengungkap, lesunya penjualan software dipengaruhi oleh developer game yang masih sangat minim untuk mensupport console PS5.
Selain itu, berdasarkan data analisa yang dimiliki Sony, jumlah waktu pengguna bermain game juga mengalami penurunan, data pengguna aktif bulanan PlayStation Network mengalami penurunan 3 persen.
Baca Juga :
Sony sebelumnya melakukan langkah strategi bisnis dengan memperkenalkan game eksklusif seperti Gran Turismo 7 dan Horizon Forbidden West pada awal tahun 2022.
Namun, hadirnya game Elden Ring yang dirilis oleh developernya di berbagai platform pesaing berdampak pada pendapatan Sony.
Diperkirakan, bisnis game akan terus mengalami penurunan hingga 16 persen di kuartal berikutnya, sebagaimana diungkap dari The Verge, Selasa (2/8/2022).
Lesunya industri game juga berimbas ke pesaingnya, Microsoft. Bahkan, penjualan konsol Xbox turun 11 persen pada kuartal terakhir, berbeda dari PS5.
Penurunan juga terjadi di sektor konten dan layanan Xbox yang mencapai 6 persen. Sementara bisnis game secara keseluruhan Microsoft turun hingga 7 persen.
SUMBER: SUARA.COM