Emil Bilang Mayoritas Kasus Covid-19 Jabar Ada di 6 Daerah Ini

Senin 07 Februari 2022, 17:28 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan kasus Covid-19 di Jawa Barat sedang merangkak naik. Ia pun membandingkan kenaikan kasus karena varian Delta dengan kondisi saat ini. "Kalau Delta dulu tinggi kasus, BOR-nya tinggi. Sekarang tinggi kasus, BOR masih rendah," kata dia, Senin, 7 Februari 2022.

Mantan Wali Kota Bandung ini mengatakan tingginya kasus Covid-19 di Jawa Barat diasumsikan karena penyebaran varian Omicron. "Cenderung rata-rata sih diasumsikan Omicron. Probabilitasnya tinggi," kata Emil.

Emil menyebut mayoritas kasus di Jawa Barat berada di enam daerah. "Delapan puluh persen kasus di Jawa Barat hanya ada di 6 kota. (Kota) Bogor, (Kabupaten) Bogor, Depok, (Kota) Bekasi, (Kabupaten) Bekasi, dan (Kota) Bandung. Sehingga 20 persennya tersebar rendah di daerah-daerah lain. Sehingga mobilitas antara Bodebek dan Bandung itu yang sedang kita waspadai," ucapnya.

Emil mengatakan sejumlah langkah antisipasi sudah dilakukan. Di antaranya menaikkan kapasitas tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19. "Rumah sakit juga sudah mulai kita naikkan lagi (kapasitas) rumah sakitnya. Oksigen disiapkan."

photoIlustrasi. - (Pixabay)

Warga yang terpapar Covid-19 dengan gejala ringan dimintanya tidak perlu meminta dirawat di rumah sakit untuk memastikan layanan bagi pasien dengan gejala perburukan bisa mendapatkan layanan kesehatan. "Arahan Menkes, kalau gejala ringan atau tidak bergejala tidak usah minta dirawat di rumah sakit," katanya.

Emil berujar, pelaksanaan PTM juga tengah di evaluasi. Khususnya pada enam daerah yang menjadi pusat penyebaran Covid-19. "PTM yang dievaluasi yang 6 daerah. Keputusan PTM tidak bisa dipersamakan. Jadi kalau bertanya Covid, jangan tanya Jabar terlalu general karena beda-beda," kata dia.

Pusat Informasi dan Kordinasi Covid-19 Jawa Barat mencatat kasus aktif di Jawa Barat per 7 Februari 2022 pukul 12.30 WIB menembus 51.899 kasus. Penambahan kasus aktif ini menembus 7.169 kasus. Total jumlah kasus positif Covid-19 di Jawa Barat hingga saat ini menembus 765.499 kasus.

Pikobar mencatat tingkat keterisiaan (BOR) rumah sakit rujukan Covid-19 di Jawa Barat per 6 Februari 2022 menembus 33,58 persen. Rata-rata kenaikan tingkat keterisian menembus 0,95 persen.

Ada enam daerah dengan BOR di atas rata-rata Jawa Barat. Yakni Garut 56,1 persen (73 terisi dari 130 kapasitas tempat tidur yang tersedia), disusul Kota Depok 55,06 persen (397 terisis dari 721), Kabupaten Bogor 54,89 persen (443 terisi dari 807), Kota Bekasi 49,33 persen (586 terisi dari 1.188), Kabupaten Bekasi 43,9 persen (410 terisi dari 934), dan Kota Cimahi 41,41 persen (66 terisi dari 159).

SUMBER: TEMPO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi19 September 2024, 21:47 WIB

Sepakat Damai Cabut Laporan Usai Bentrok, PP dan Garis Sukabumi Saling Memaafkan

Pasca insiden yang melibatkan dua kelompok ormas PP Kota Sukabumi dan ormas Garis Sukabumi Raya pada Jumat 13 September 2024 lalu, kedua belah pihak bersepakat untuk islah atau berdamai.
Para Pimpinan kedua ormas usai tandatangani nota perdamaian di MWC Pemuda Pancasila (PP) Kota Sukabumi. Kamis (19/9/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi19 September 2024, 21:18 WIB

Puluhan Perahu Wisata Terparkir Sepi Imbas Keringnya Curug Cikaso Sukabumi

Puluhan perahu angkutan wisata yang biasa mengantar jemput wisatawan ke Curug Cikaso kini terparkir sepi di dermaga apung Sungai Cikaso, Kampung Ciniti, Desa Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi.
Puluhan perahu wisata terparkir di sungai cikaso imbas keringany curug Cikaso di Sukabum | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:58 WIB

KPU Kabupaten Sukabumi Tetapkan DPT Pilkada 2024, Terjadi Penurunan Jumlah Pemilih

Jumlah DPT Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 terdiri dari 1.001.764 pemilih laki-laki dan 981.642 perempuan.
Rapat pleno terbuka rekapitulasi DPSHP dan penetapan DPT yang diselenggarakan KPU Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi19 September 2024, 20:42 WIB

Tepergok Curi Helm, Pria Cianjur Babak Belur Diamuk Massa di Dago Sukabumi

Berikut kronologi pria Cianjur nyaris tewas diamuk massa di Dago Sukabumi karena tepergok curi helm.
Tangkapan layar video viral pria babak belur diamuk massa karena tepergok curi helm di Dago Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:40 WIB

Panwaslu Sukaraja Sosialisasi Netralitas ASN, TNI/Polri dan Perangkat Desa di Pilkada Sukabumi

Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Sukaraja mengadakan kegiatan sosialisasi pengawasan netralitas ASN, TNI, Polri, Kepala Desa, dan perangkat desa dalam Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Sukaraja saat melakukan sosialisasi netralitas ASN, TNI/Polri dan Aparat Desa, Kamis (19/9/2024) | Foto : SU
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:19 WIB

Tak Ada Tanggapan Masuk, KPU Menuju Tahap Penetapan Paslon Pilbup Sukabumi 2024

Nihin tanggapan dan masukan dari masyarakat terkait 2 bapaslon Pilbup Sukabumi 2024. KPU bersiap menuju tahapan berikutnya.
Ketua Divisi Teknis dan Penyelenggara KPU Kabupaten Sukabumi, Abdullah Ahmad Mulya. (Sumber : SU/Ibnu)
Life19 September 2024, 20:00 WIB

Usir Muda Mudi yang Meresahkan, Kota di Finlandia Ini Putar Musik Klasik untuk Atasinya!

Kota di Finlandia ini punya cara unik mengusir pemuda yang selalu meresahkan di daerahnya.
Ilustrasi - Kota di Finlandia ini punya cara unik mengusir pemuda yang selalu meresahkan di daerahnya. (Sumber : Freepik.com).
Sukabumi19 September 2024, 19:26 WIB

Hindari Jalan Bergelombang, Kronologi Truk Tabrak Pemotor Hingga Tewas di Tanjakan Baeud

Berikut keterangan polisi terkait kronologi kecelakaan maut di Tanjakan Baeud Warungkiara Sukabumi, Truk ekspedisi tabrak pemotor hingga tewas.
Kecelakaan maut Truk boks ekspedisi tabrak pemotor di Tanjakan Baeud Warungkiara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life19 September 2024, 19:00 WIB

5 Kisah Urban Legend yang Menyeramkan di Dunia, Salah Satunya Ada di Indonesia

Kelima kisah ini adalah bagian dari urban legend yang terus berkembang dan menakutkan banyak orang, terlepas dari zaman atau tempat.
Ilustrasi - Kelima kisah ini adalah bagian dari urban legend yang terus berkembang dan menakutkan banyak orang, terlepas dari zaman atau tempat. (Sumber : Instagram/@noraalexandra/@Freepik.com).
Sukabumi19 September 2024, 18:55 WIB

Viral Geng Motor Bersajam Mengamuk di Pasar Cibadak Sukabumi, Ini Kata Saksi

Berikut kesaksian petugas parkir terkait serangan geng motor bersajam di Pasar Cibadak Sukabumi yang viral terekam CCTV.
Tangkapan layar video CCTV yang merekam momen penyerangan sekelompok orang diduga geng motor di area parkiran Pasar Cibadak Sukabumi. (Sumber : CCTV)