SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia atau Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut pelonggaran pembelajaran tatap muka terbatas dan wisata di Jabar harus diikuti target vaksinasi yang memadai. Itu dikatakannya saat berkunjung ke Pondok Pesantren Modern Assalam di Warungkiara, Kabupaten Sukabumi.
Listyo mengatakan Polri memiliki target nasional 2 juta orang--kurang sekira 380 ribu--untuk vaksinasi Covid-19. Jawa Barat, kata dia, menjadi salah satu provinsi yang cepat mengakselerasi penyuntikkan vaksin bagi warganya. "Tantangan kita untuk segera bisa melampaui target," katanya, Senin, 13 September 2021.
"Pemerintah sekarang sedang melonggarkan pendidikan tatap muka. Tentu, harapan kita saat kegiatan tersebut, baik pendidik maupun siswa, sudah vaksinasi," tambah Listyo Sigit. Target vaksinasi Polri di Jawa Barat mencapai 40 ribu orang per hari.
Selain sektor pendidikan lewat pembelajaran tatap muka terbatas, Listyo mengatakan kekebalan komunal atau herd immunity di Jawa Barat bisa dicapai melalui percepatan vaksinasi di kawasan wisata, yang saat ini juga mulai dilonggarkan merujuk pada levelisasi Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM yang ditetapkan pemerintah pusat.
Baca Juga :
"Diharapkan warga di sekitar area (wisata) juga semuanya sudah diberikan vaksin. Sehingga kita bisa menjaga masyarakat memiliki kekebalan terhadap Covid-19. Pengunjung pun harus sudah divaksin," ujar dia yang datang ke Pondok Pesantren Modern Assalam untuk meresmikan gedung baru asrama putri.
Tak hanya soal vaksinasi, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut semua pihak harus terus menjaga penerapan protokol kesehatan. Pasalnya, saat ini wilayah di Jawa Barat sudah turun dalam status PPKM terakhir yang diterbitkan pekan lalu. Seperti diketahui, Kabupaten Sukabumi kini menerapkan PPKM Level 2 dan Kota Sukabumi Level 3.
"Tetap waspada, tidak terlalu euforia. Kepatuhan protokol kesehatan tidak ditinggalkan. Beberapa minggu ke depan kita harus menjaga yang ada. Kalau ini benar dilaksanakan dengan baik, vaksinasi bisa diakselerasi, harapan kita bisa masuk sesuai keinginan Pak Presiden," kata Listyo. Vaksinasi di Pondok Pesantren Modern Assalam pun saat ini telah masuk tahap kedua.
Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Kepolisian Daerah Jawa Barat Komisaris Besar Polisi Adang Azhar menambahkan, sejak Maret hingga sekarang, ada sekira 1,9 juta orang yang sudah disuntik vaksin Covid-19. "Kalau seluruhnya kita ada target dari pusat 33.500 per hari. Kita sudah melebihi, tergantung kesediaan vaksinnya," ujar dia.