SUKABUMIUPDATE.com - Setelah buron selama 10 hari, pelaku pembakaran mantan kekasih di Kampung Kertajadi, Desa Kertajadi, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akhirnya berhasil ditangkap.
Dede alias Bentar (32 tahun) ditangkap petugas reserse kriminal dan Kepolisian Sektor Cidaun bekerja sama dengan Kepolisian Sektor Ciwidey di sebuah gubuk di tengah hutan Perhutani di Ciwidey, Senin, 10 Mei 2021.
"Pelaku ditangkap di sebuah gubuk di hutan Perhutani di daerah Ciwidey setelah buron selama 10 hari," ujar Kepala Kepolisian Resor Cianjur Ajun Komisaris Besar Polisi Mochamad Rifai di Markas Kepolisian Resor Cianjur, Selasa, 11 Mei 2021.
Rifai menjelaskan pelaku tega membakar sang mantan kekasih, Indah Diani (27 tahun), warga Desa Kertajadi, karena cemburu setelah membaca pesan WhatsApp dari laki-laki lain.
"Setelah terjadi percekcokan, pelaku menyiramkan bahan bakar jenis Pertalite ke tubuh korban dan membakarnya," kata Rifai.
Rifai menambahkan pelaku ikut terbakar karena sempat mendekap korban. Namun kemudian melarikan diri. "Pelaku ini merupakan residivis karena sempat dihukum 12 tahun karena membunuh dan dua tahun karena pencurian," tutur Rifai.
Pelaku sudah ditetapkan menjadi tersangka dan diancam dengan hukuman penjara seumur hidup atau hukuman mati. Saat diwawancara wartawan, pelaku bungkam dan hanya menangis tersedu-sedu.
Sementara berdasarkan informasi yang dihimpun, korban telah meninggal dunia pada Senin, 11 Mei dini hari usai menjalani perawatan selama sepekan lebih. Indah menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.
"Betul, tadi malam sekitar pukul 00.00 WIB. Sebelum meninggal dunia, kondisi korban sempat drop sejak hari Minggu," kata Rifai kepada wartawan.
Rifai menyebut korban menderita luka bakar nyaris di sekujur tubuhnya. "Luka bakarnya mencapai 60 persen," ucap Rifai. Saat ini, jenazah korban telah dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan pihak keluarga.
Sebelumnya Indah dibakar hidup-hidup oleh mantan kekasihnya pada Sabtu, 1 Mei 2021 malam. Akibatnya, korban mengalami luka bakar serius nyaris di sekujur tubuhnya. Korban saat itu langsung dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan medis.