SUKABUMIUPDATE.com - Harga sejumlah komoditas bahan pokok di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengalami kenaikan dalam satu pekan terakhir. Bahan pokok yang kenaikan begitu besar yaitu harga cabai rawit domba.
Cabai rawit domba dari sebelumnya Rp 60 ribu per kilogram kini melonjak naik menjadi Rp 100 ribu per kilogram, kentang dari harga Rp 11 ribu per kilogram kini naik menjadi Rp 13 ribu per kilogram.
Selanjutnya harga telur ayam negeri dari harga sebelumnya Rp 24 ribu per kilogram menjadi Rp 26 ribu per kilogram, dan cabai merah yang juga mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp 25 ribu per kilogram kini menjadi Rp 35 ribu per kilogram.
Rizal (34 tahun) seorang pedagang di Pasar Induk Pasirhayam, Cianjur, mengaku kenaikan harga sejumlah komoditas bahan pokok itu sudah terjadi sejak satu pekan terakhir. Padahal lanjut Rizal, stok barang untuk komoditas itu di tingkat bandar cukup banyak.
"Kenaikannya cukup tinggi, terutama untuk komoditas cabai rawit domba yang kenaikannya mencapai Rp 40 ribu per kilogram atau kini mencapai Rp 100 ribu per kilogram," kata Rizal kepada wartawan, Selasa (2/3/2021).
Naiknya harga sejumlah komoditas bahan pokok itu, kata Rizal, berdampak pada berkurangnya omzet penjualan karena sejumlah konsumen mengurangi pembeliannya.
"Konsumen yang biasanya membeli satu kilogram, kini hanya mampu membeli seperempat kilogram. Jelas kondisi ini berdampak pada berkurangnya omset penjualan kami (pedagang)," jelasnya.
Rizal berharap kondisi ini dapat segera berlalu dan semua harga komoditas bahan pokok dapat kembali normal.