SUKABUMIUPDATE.com - Satu keluarga warg Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur Jawa Barat, diduga mengalami keracunan makanan olahan oncom. Akibatnya ibu dan seorang anaknya meninggal dunia.
Peristiwa tersebut berawal saat keluarga tersebut diberi oncom oleh tetangganya. Oncom tersebut kemudian disimpan selama dua hari sebelum akhirnya diolah dan dikonsumsi.
"Oncom itu dikasih, sama istri saya tidak langsung dimasak. Baru dimasak itu hari Senin (1/2/2021). Oncomnya dibakar dibuat seperti tutug oncom (nasi dicampur dengan oncom)," ujar Dedi Sunardi (55 tahun) salah seorang korban keracunan, Kamis (4/2/2021).
Menurut Dedi, dari lima anggota keluarga, ada tiga orang yang memakan olahan oncom tersebut, yakni dirinya, sang istri Aidah (45 tahun), dan anak sulungnya Fuji (20 tahun). "Anak saya yang dua lagi tidak makan, karena memang tidak suka," tuturnya.
Dedi mengungkapkan, pada Selasa (2/2/2021) pagi, dirinya mulai mengalami keringat dingin disertai muntah-muntah. Ia juga mengaku merasa pusing.
"Awalnya saya dulu yang mulai merasakan gejala. Istri dan anak saya belum. Saya sempat dirawat oleh istri sampai dipijit juga," kata dia.
Malam harinya, lanjut Dedi, istrinya ternyata juga mengalami gejala serupa. Bahkan juga disertai diare parah. "Rabu (3/2/2021) pagi, sempat diinfus oleh bidan. Katanya kekurangan cairan. Sore harinya istri saya meninggal dunia," ungkap Dedi.
BACA JUGA: 47 Warga Cidahu Sukabumi Keracunan Makanan di Acara Muludan, Begini Kondisinya
Sementara itu, Dedi mengatakan, anak sulungnya baru menunjukan gejala pada Rabu malam. Anaknya itu langsung dibawa ke rumah sakit. Tetapi, pada Kamis (4/2/2021) pagi sekitar pukul 08.09 WIB, anak sulung Dedi itu meninggal dunia. "Iya tadi pagi meninggal dunia," kata dia.
Dedi menduga keluarganya keracunan olahan makanan oncom tersebut. "Kemungkinan dari makan oncom. Karena setelah itu tidak makan yang lain. Saya juga sempat ngobrol soal itu sama istri, tapi istri saya tetap bersangka baik. Karena kan sering juga makan oncom dan tidak kenapa-kenapa," kata dia.
Di sisi lain anggota Polres Cianjur tampak sudah berada di rumah korban. Beberapa orang, termasuk tetangga dan Ketua RT pun masih dimintai keterangan. Terlihat petugas kesehatan juga sudah mengamankan sampel makanan dan oncom yang dikonsumsi keluarga Dedi.
Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.