SUKABUMIUPDATE.com - Satu SSR Tim SAR Kompi 3 Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Jabar diterjunkan untuk membantu evakuasi dalam peristiwa robohnya asrama laki-laki Pondok Pesantren Al-Mudarah di Kampung Loji RT 01/01 Desa Batulawang Kecamatan Cipanas Kabupaten Cianjur.
Selain ikut mengevakuasi santri yang tertimbun reruntuhan, tim yang dipimpin oleh Danton 2 Aiptu Leo Darwin juga ikut membantu membersihkan puing-puing bangunan untuk mencari korban lain, Minggu (17/1/2021).
Komandan Kompi 3 Yon B Pelopor, Iptu Apep Yusup Maolana, menjelaskan, peristiwa runtuhnya asrama atau kobong terjadi pada pukul 18.30 WIB ketika para santri sedang melaksanakan salat berjamaah.
BACA JUGA: Bangunan Ponpes di Cianjur Roboh Saat Para Santri Salat Magrib Berjamaah
Mendengar info tersebut, Apep mengaku langsung memerintahkan Tim SAR Kompi 3 Batalyon B Pelopor bergerak cepat datang ke lokasi untuk membantu mengevakuasi para santri yang terimpa dan terjebak oleh bahan material bangunan dan langsung melakukan penyelamatan.
"Ada informasi bangunan ponpes yang roboh menimpa para santri yang sedang melakukan aktifitas pengajian. Saya segera menginstruksikan tim melakukan evakuasi tadi malam," ujar Apep kepada wartawan, Minggu (17/1/2021).
Dia juga memastikan penyebab robohnya bangunan ponpes tersebut akibat konstruksi bangunan mengalami retak dan tidak kuat menopang beban sehingga roboh.
BACA JUGA: Pondok Pesantren di Cianjur Ambruk, 11 Dirawat di RSUD Cimacan 3 Dievakusi dari Reruntuhan
"Alhamdulillah, semua santri yang tertimbun berhasil dievakuasi tadi malam. Semuanya selamat, hanya menderita luka-luka dan sudah dirawat di RSUD Cimacan," kata Apep.
Hari ini, tim kembali bergerak untuk menyingkirkan puing-puing bangunan. "Tinggal menyingkirkan puing-puing agar tak membahayakan," tutur Apep.
Ingat Pesan Ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.