Paling Banyak di Secapa AD Bandung, Ini 7 Pusat Penularan Corona di Jabar

Rabu 15 Juli 2020, 08:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Dr. Dewi Nur Aisyah mengungkapkan bahwa di Jawa Barat terdapat tujuh cluster penyebaran virus corona atau Covid-19. Artinya ada 7 pusat penularan corona di sana.

Dilansir dari suara.com, ke-7 cluster di Jawa Barat memiliki kemiripan situasi yang sama, yakni berasal dari tempat berkumpulnya banyak orang seperti industri, acara keagamaan, seminar, dan asrama Sekolah Calon Perwira Angkatan atau Secapa TNI AD.

"Satu orang terinfeksi dengan cepat langsung menyebar, jadi untuk kegiatan, ini bentuknya seperti asrama, boarding school pesantren ini memiliki kondisi yang sama mirip dengan secapa, orang banyak berkumpul satu waktu bisa jadi sirkulasi udaranya bisa dijaga dengan baik," kata Dewi dalam diskusi dari BNPB, Jakarta, Rabu (15/7/2020).

Dari update data 12 Juli 2020, tujuh cluster tersebut berada di Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat dengan jumlah kasus positif Covid-19 1.280 orang yang terdiri dari 991 siswa perwira dan 289 staf atau anggota serta keluarga dari secapa AD.

Kemudian satu cluster dari industri dengan jumlah positif 36 orang, 21 pegawai pabrik dan 15 anggota keluarga. Lalu, tiga cluster acara keagamaan di Bogor, Lembang dan Sukabumi, serta dua cluster seminar atau musyarawah: Musda Hipmi dan seminar ekonomi syariah di Bogor.

Dewi juga memaparkan bahwa Kota Depok masih menjadi daerah di Jawa Barat dengan jumlah kasus positif tertinggi yakni sebanyak 845 kasus, disusul Kota Bekasi 586 kasus, dan Kota Bandung 428 kasus.

Kota Depok juga memimpin angka kematian per 100.000 penduduk tertinggi dengan 1,78 kasus kematian per 100.000 penduduk, disusul Kota Bandung 1,77 kasus kematian per 100.000 penduduk, dan Kota Bogor 1,43 kasus kematian per 100.000 penduduk.

Di sisi lain, jumlah kasus terendah di Jawa Barat berada di Kabupaten Tasikmalaya dengan 5 kasus, disusul Kabupaten Majalengka 7 kasus, dan Kota Banjar 8 kasus. Secara akumulatif, kasus corona di Jawa Barat per 14 Juli 2020 tercatat 5.235 positif, 1.924 sembuh, dan 186 meninggal dunia.

sumber: suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Jawa Barat30 Oktober 2024, 19:06 WIB

Punya Sorodot Gaplok dan Agro Edu, Jaenudin Bicara Pengembangan Wisata Desa Cimahi Sukabumi

Pemdes Cimahi, Kabupaten Sukabumi memiliki dua potensi wisata, yaitu permainan Sorodot Gaplok dan wisata pendidikan berbasis pertanian atau Agro Edu Wisata
Anggota DPRD Jabar Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Desa Wisata di Desa Cimahi Kecamatan Cicantayan Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Kecantikan30 Oktober 2024, 19:00 WIB

Double Cleansing Sebelum Tidur: 4 Manfaat dan Cara Melakukannya

Double Cleansing membantu membersihkan kulit secara mendalam dan mempersiapkannya untuk produk perawatan selanjutnya.
Metode Double Cleansing sangat bermanfaat untuk menjaga kulit tetap bersih dan sehat, terutama bagi yang sering menggunakan makeup atau terpapar polusi. (Sumber : Pexels/MARTProduction)
Life30 Oktober 2024, 18:34 WIB

Anak Muda Sukabumi Memaknai Momen 28 Oktober 96 Tahun yang Lalu

Pemuda pemudi Indonesia bersumpah untuk bersatu padu, jauh sebelum kemerdekaan Republik Indonesia, dan semangatnya masih sangat relevan hingga 96 tahun berlalu.
Kata anak muda sukabumi tentang 28 Oktober 1928 (Sumber: istimewa)
Food & Travel30 Oktober 2024, 18:30 WIB

5 Rekomendasi Wisata Jakarta yang Populer dan Harus Kamu Kunjungi

Kota metropolitan Jakarta tidak hanya menawarkan gedung-gedung pencakar langit dan hiruk pikuk perkotaan, tetapi juga menyimpan beragam destinasi wisata yang kaya akan sejarah, budaya, dan keindahan alam
Pulau Seribu - Jakarta memang menyimpan segudang pesona yang menarik untuk dijelajahi. (Sumber : pulauseribu.jakarta.go.id).
Sukabumi30 Oktober 2024, 18:21 WIB

Cerita Petani 70 Tahun di Cikembar Sukabumi, Ikut Live Joget Sadbor di TikTok Usai dari Kebun

Abah Usup, warga Cikembar Sukabumi yang sehari-hari berjibaku di kebun dan sawah memutuskan untuk menjadi konten kreator Joget Sadbor di TikTok.
Bah Usup (70 tahun), warga Cikembar Sukabumi yang jadi salah satu karyawan Sadbor saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Selasa (29/10/2024). (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Science30 Oktober 2024, 18:00 WIB

Kaca Mobil Warga Sukabumi Tiba-tiba Retak, Suhu Panas Landa Nusantara

Kondisi ini berpotensi 'memanggang' nusantara RI dengan suhu di sejumlah daerah cukup tinggi, ada yang mencapai 37 hingga 38,4 derajat Celcius.
Ilustrasi kaca mobil retak karena suhu panas (Sumber: istimewa)
Life30 Oktober 2024, 18:00 WIB

3 Bacaan Doa Selamat Perjalanan yang Bisa Dipanjatkan Umat Muslim Saat Bepergian

Membaca doa selamat perjalanan dapat memberikan ketenangan batin dan mengurangi rasa cemas atau khawatir.
Membaca doa selamat perjalanan dapat memberikan ketenangan batin dan mengurangi rasa cemas atau khawatir. | Sumber: Freepik.com (pvproductions)
Sukabumi30 Oktober 2024, 17:17 WIB

Tiang Telepon Nyaris Roboh di Cidahu Sukabumi Akhirnya Diganti

Tiang yang nyaris roboh hingga mengancam keselamatan pengendara yang melintas di Cidahu Sukabumi akhirnya diganti dengan yang baru oleh pihak terkait.
Seorang petugas dari pihak yang memiliki tiang telepon yang nyaris roboh di Cidahu Sukabumi terlihat tengah menggantinya dengan tiang baru. (Sumber : SU/Ibnu)
Musik30 Oktober 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Shameless Camila Cabello yang Viral di TikTok

Hingga Rabu (30/10/2024), Lagu Shameless Camila Cabello sudah disukai oleh 3,3 juta dan ditonton lebih dari 225 juta kali di YouTube, sejak dirilis pada 5 September 2019.
Official Video Lagu Shameless Camila Cabello. Foto; YouTube/Camila Cabello
Sukabumi30 Oktober 2024, 16:44 WIB

Kronologi Truk Dibajak Pria Diduga ODGJ di Sukabumi Hingga Nyaris Nyungsep ke Sawah

Berikut kronologi truk dibajak pria diduga ODGJ di Palabuhanratu Sukabumi hingga nyaris masuk ke sawah warga.
Kondisi truk yang dibajak pria diduga ODGJ di Palabuhanratu Sukabumi yang nyaris masuk ke sawah. (Sumber : SU/Ilyas)