SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengonfirmasi sebanyak 19 buruh yang bekerja dalam satu pabrik di Cikarang terpapar virus corona atau Covid-19. Dilansir dari tempo.co, pabrik tempat mereka bekerja sekarang sudah ditutup untuk disinfeksi.
"Pabrik ditutup sejak Senin kemarin," kata Juru bicara GugusTugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah ketika dihubungi pada Rabu, 1 Juli 2020.
Alamsyah tidak menyebut identitas pabrik tersebut. Tapi, pabrik itu berada di wilayah Cikarang. Adapun, sumber penularannya dari seorang buruh yang terpapar virus corona lalu menularkan ke buruh lainnya. "Sampai saat ini 19 orang buruh," kata dia.
Ia mengatakan, belasan kasus tersebut diketahui setelah petugas medis melakukan tes swab terhadap seorang buruh yang sedang sakit. Hasilnya, seorang buruh itu terkonfirmasi positif corona, sehingga pemerintah melakukan tes secara massal terhadap 800 buruh di sana. "Semua sudah dikarantina sekarang," kata dia.
Kasus di pabrik ini menjadi klaster baru penularan virus corona, jumlah kasus pun langsung melonjak. Berdasarkan data Dinas Kesehatan, jumlah kasus pada 29 Juni lalu sebanyak 254, lalu sehari berikutnya naik menjadi 263 dan sekarang naik menjadi 268 kasus.
Sebelumnya ada dua pabrik di Kabupaten Bekasi ditutup gara-gara buruhnya terpapar Covid-19. Salah satunya adalah PT Denso Indonesia yang ditutup pada April lalu. Namun, sekarang aktivitas perusahaan asal Jepang itu sudah normal kembali.
sumber: tempo.co