Kebun dan Produksi Kopi di Jawa Barat Dalam Angka, Pansus VIII: Kurang Lahan Tanam

Kamis 18 Juni 2020, 10:26 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Pansus (panitia khusus) VIII DPRD Jawa Barat tengah mematangkan raperda tentang sektor perkebunan, yang merupakan revisi perda nomor 8 tahun 2013. Salah satu fokus adalah memaksimalisasi potensi kopi sebagai komoditas perkebunan andalan Jawa Barat dimasa depan.

Beberapa waktu lalu, pansus ini bergerak dari satu kebun ke kebun lainnya di Jawa Barat, dari satu pengusaha ke pengusaha kopi shop lainnya di tanah pasundan. Beberapa waktu lalu, pimpinan beserta anggota pansus VIII mengunjungi Mahkota Coffee di Kabupaten Garut dalam rangka menyerap informasi pengelolaan, mulai dari hulu hingga hilir komoditas di Jawa Barat.

Dikutip dari akun media sosial DPRD Provinsi Jawa Barat, dalam pertemuan yang juga dihadiri Dinas Perkebunan Jawa Barat, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, dan Biro Hukum Jawa Barat, Rabu tanggal 17 Juni 2020 lalu. Pansus VIII DPRD mencatat sejumlah poin penting yang harus disepakati dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk menjadi kopi komunitas unggulan dari sektor perkebunan.

Pertama perluasan peningkatan lahan kebun Kopi, karena ini berhubungan langsung dengan kemampuan produksi untuk memenuhi permintaan pasar, baik dalam negeri maupun ekspor. Selanjutnya diperlukan badan khusus yang menangani kopi dari hulu hingga hilir termasuk membina pengusaha minuman kopi agar mampu menciptakan turunan produk kuliner kopi hasil kebun di Jawa Barat yang mendunia.

“Intinya raperda ini harus menjadi acuan bagi sektor perkebunan. Untuk kopi yang saat ini menjadi komoditas dengan peluang ekonomi terbaik sudah ada pembahasan mendalam untuk mendesak pemprov membentuk badan khusus yang salah satu tugas pertamanya memperluas kebun kopi di Jawa Barat,” jelas anggota Pansus VIII DPRD Jawa Barat Lina Ruslinawati kepada sukabumiupdate.com, Rabu (18/6/2020).

Data BPS (Badan Pusat Statistik) tahun 2013 menyebutkan luas perkebunan kopi rakyat di Jawa Barat adalah 33.630 hektar dengan angka produksi mencapai 17.628 ton. Sementara perkebunan besar (swasta) di Jawa Barat hanya 259 hektar dengan angka produksi mencapai 55 ton.

BACA JUGA: Demi Masa Depan Kopi di Jawa Barat, Lina Bicara Perlu Badan Khusus

Kabupaten Bandung masih mendominasi kebun kopi milik rakyat di Jawa Barat, dengan luasan mencapai 10.724 hektar dengan kemampuan produksi 7.210 ton. Kabupaten Sukabumi sendiri termasuk wilayah dengan luasan kebon kopi yang rendah, hanya 643 hektar dengan kemampuan produksi 114 ton.

Jauh tertinggal dibandingkan Kabupaten Bogor dan Sumedang. “Luas lahan di Kabupaten Sukabumi itu luar biasa. Seharusnya ini ikut menjadi fokus pemerintah daerah,” pungkas politis Partai Gerindra yang berangkat dari daerah pemilihan Sukabumi ini lebih jauh.

Ia menyoroti kurang tertariknya petani sukabumi untuk memulai komoditas kopi di Kabupaten Sukabumi. “Padahal banyak tanah negara dari perkebunan yang dilepas ke warga sekitar (redistribusi lahan) karena adanya perpanjangan HGU (hak guna usaha). Seharusnya tidak semua lahan ditanami sayuran, sisahkan lahannya untuk tanam kopi dan teh, selain memiliki pasar bagus dimasa depan, dua tanaman ini juga terbukti mampu mengikat tanah untuk meminamalisir ancaman longsor,” pungkas Lina.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)