SUKABUMIUPDATE.com - Sekretaris Komisi III DPRD Jawa Barat Hasim Adnan mengatakan, pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Sukabumi masih jauh dari efektif. Hal itu lantaran belum menjadi kesadaran bersama.
BACA JUGA: Mengevaluasi Kinerja BUMD Jawa Barat, Hasim Adnan Sekretaris Komisi III Beri Dua Catatan Khusus
Menurut Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) terlihat dari masih bayaknya warga yang belum menerapkan WFH (work from Home) maupun social distancing. Padahal sosialisasi terus dilakukan dengan berbagai cara.
"Termasuk pada awal-awal penerapan PSBB, bagaimana kita bisa lihat begitu membludaknya warga di pusat-pusat perbelanjaan. Sehingga menurut saya, harus diakui bahwa PSBB yang telah dijalankan masih jauh dari efektif," kata Hasim Adnan keapada sukabumiupdate.com, Sabtu (16/5/2020).
BACA JUGA: DPRD Jabar Siapkan Skema Bantuan, Hasim Adnan: Untuk Ustadz dan Honorer
Meskipun demikian, sambung dia, harus diapresiasi langkah-langkah yang sudah dilakukan Pemerintah Kota dan Kabupaten Sukabumi dalam penerapan PSBB. Namun bukan brarti, apa yang sudah dilakukan oleh eksekutif sudah sesuai harapan.
"Masih banyak kekurangan yang perlu segera dibenahi terutama dalam menegakkan disiplin. Di satu sisi, dengan kesiapan pemerintah terhadap dampak sosialnya, manakala PSBB akan dijalankan secara konsisten," tandasnya.
