SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur sudah berkoordinasi dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Bandara Soekarno-Hatta untuk mengidentifikasi pejabat Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Mukti Kabupaten Cianjur. Koordinasi itu tak terlepas bahwa sejumlah pejabat di salah satu Badan Usaha Milik Daerah tersebut kabarnya tengah liburan ke Eropa.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Yusman Faisal, mengatakan, berdasarkan informasi, sejumlah pejabat Perumdam Tirta Mukti itu akan segera pulang dalam waktu dekat. Oleh sebab itu, dinas kesehatan perlu segera berkoordinasi dengan KKP Kelas 1 Bandara Soekarno-Hatta.
"Kami sedang menunggu konfirmasi lanjutan dari KKP Soetta. Kalau dari KKP dinyatakan lolos pemeriksaan, nanti tim dari dinkes akan menjemput ke Bandara Soetta," ujar Yusman kepada wartawan di Cianjur, Rabu (18/3/2020).
BACA JUGA: Negara Darurat Corona, Pejabat Perumdam Cianjur Malah Pelesiran ke Eropa
Yusman mengatakan, berdasarkan informasi yang diperoleh, pejabat Perumdam Tirta Mukti yang sedang berada di Eropa itu sebanyak 5 orang. Mereka terdiri dari Direktur Utama, Direktur Umum, Kepala Bagian Produksi, Kasubbag Kas, dan seorang staf Bagian Produksi. Kabarnya, mereka juga membawa serta istri.
"Mereka nanti akan diisolasi mandiri di rumah masing-masing. Sementara ini ada lima orang yang berangkat. Iya, ada yang membawa istrinya. Ada tiga orang. Jadi jumlahnya sebanyak 8 orang. Laki-laki lima orang, perempuan tiga orang," tutur Yusman.
Informasi yang dihimpun, pejabat teras yang liburan ke Eropa itu berangkat pada 13 Maret lalu. Awalnya mereka hendak melaksanakan umroh.
BACA JUGA: Pasien Meninggal Cianjur Jadi Positif Corona, Ini Penjelasannya
Namun, karena pemerintah Arab Saudi menangguhkan dulu sementara umroh, akhirnya mereka mengalihkan perjalanan ke Eropa. Sesuai jadwal, mereka akan kembali tiba di Indonesia pada 23 Maret. Bahkan kabarnya mereka akan mempercepat proses pulang ke Indonesia.
Yusman menambahkan sejauh ini jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Kabupaten Cianjur terdata sebanyak 50 orang. Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 3 orang. "Yang PDP, dua orang sudah pulang," tandas Yusman.
Ketua Dewan Pengawas Perumdam Tirta Mukti Kabupaten Cianjur, Tresna Gumilar, menegaskan, dirinya tidak menandatangani permohonan izin cuti sejumlah pejabat teras yang sekarang kabarnya berlibur di Eropa. Tresna menyarankan untuk mengetahui lebih detail proses izin agar mengonfirmasi ke Bagian Perekonomian atau ke Sekretaris Daerah.
"Izin cuti mah sanes ti abdi, tapi ti pemda (Izin cuti bukan dari saya, tapi dari pemda)," terang Tresna.
Ia tak mengetahui para pejabat teras Perumdam Tirta Mukti itu berada di Eropa. Sepengetahuannya, kata Tresna, mereka hendak melaksanakan ibadah umroh. "Waktu itu saya tahunya juga pas mau CNL (Cianjur Ngawangun Lembur). Saya bilang selamat dan berkah," tandasnya.