Dewan Jabar A Yamin Dukung Penindakan Tegas Oknum Guru Pelaku Pelecehan di Sukabumi

Sukabumiupdate.com
Sabtu 19 Apr 2025, 05:00 WIB
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi Partai Demokrat, A Yamin. (Sumber Foto: SU/Turangga Anom)

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi Partai Demokrat, A Yamin. (Sumber Foto: SU/Turangga Anom)

SUKABUMIUPDATE.com – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Demokrat, A. Yamin, menyampaikan pernyataan tegas terkait dugaan tindak pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum guru di SMAN 3 Kota Sukabumi. Ia menegaskan bahwa individu dengan perilaku menyimpang tidak layak berada dalam dunia pendidikan karena dapat merusak masa depan generasi muda.

"Iya, kemarin saya sudah baca dan melihat di media. Kalau saya sih yang namanya perilaku menyimpang seperti itu jangan ada lah, apalagi di sekolahan. 'Bantai' semua yang menyimpang-menyimpang seperti itu. Generasi kita bisa rusak gara-gara dia kan. Kalau udah melanggar begitu, udah jelas kan harus keluar lah dari dunia pendidikan," ujar Yamin saat diwawancarai oleh sukabumiupdate.com, Kamis (18/4/2025).

Oleh karena itu Yamin mendukung adanya penindakan tegas berupa pencabutan status ASN terhadap oknum guru tersebut. Bahkan bila perlu pelaku diproses hukum. Ia menilai bahwa tindakan nyata dari Dinas Pendidikan Jabar terkait kasus ini jauh lebih penting daripada membiarkannya terus viral di media sosial.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Minta Guru Cabul di SMAN 3 Kota Sukabumi Diberhentikan dari ASN

"Semoga kasusnya segera selesai lah, segera dicarikan solusinya. Sekarang tinggal menunggu status PNS-nya dicabut, sehingga tidak jadi viral terus Sukabumi. Tindakan nyata. Kalau memang terbukti melanggar, udah disikapi saja," kata Legislator dari Dapil Kota/Kabupaten Sukabumi tersebut.

Lebih lanjut, ia juga menyoroti pentingnya ketegasan dari para pimpinan lembaga pendidikan dan pemerintah dalam menangani kasus-kasus serupa.

"Di lingkungan mereka itu kan ada aturan main. Kita ini di instansi, kan di atas pimpinan ada pimpinan. Jadi jangan ada pembiaran lah. Ketika ada penemuan, segera disikapi. Hari ini alhamdulillah sudah disikapi oleh Gubernur, kan turun tangan. Wali Kota juga sudah. Saya apresiasi tindakan Gubernur,” pungkasnya.

Berita Terkait
Berita Terkini